Ditanya soal Absensi, Menteri ESDM Emosi
Selasa, 01 Februari 2011 – 06:06 WIB
JAKARTA – Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Darwin Zahedy Saleh seharusnya menghadiri rapat koordinasi (rakor) di kantor Menko Perekonomian, Lapangan Banteng, Jakarta yang digelar Senin (31/1) pagi. Namun, Darwin tidak hadir di rakor itu.
Tapi saat ditanya JPNN perihal absennya di rakor itu, Darwin justru tersinggung. Apalagi, ketika ditanya tentang rumor bahwa Darwin sering tidak hadir di rapat dan pertemuan penting lain, politisi Partai Demokrat itu serta merta marah besar. Seusai memberikan sambutan dalam acara ‘Soft Launching Implementasi Mandatory Konservasi Energi dan Lomba Hemat Energi Tingkat Nasional’ di Kantor ESDM, Jalan Merdeka Selatan, Senin (31/1), seperti biasa dengan senyum tersungging berkeliling sebentar menyalami para pejabat eselon satu dan tamu undangan termasuk Dirut PT Krakatau Steel (KS) Fazwar Bujang.
Baca Juga:
Sambil berjalan menuju gedung lain untuk menggelar jumpa pres, dengan tenang dia menjawab pertanyaan sembari tertawa kecil. Tapi ketika ditanya perihal seringnya tidak hadir dalam rapat koordinasi penting, Darwin menjawab dengan lugas.
Dia beralasan, terkadang memang berhalangan sehingga tidak bisa menghadiri rapat. “Itu biasa ya, kadang kita berhalangan. Menteri ESDM, Menteri Lingkungan Hidup, Menteri Perindustrian (juga tak datang). Kalau kita hanya memfokuskan pada hal kayak gitu gak maju kita, maksud kita jangan memfokuskan pada hal-hal kayak gitu,” ucap Darwin tanpa menjelaskan alasan berhalangan yang dimaksud. .
JAKARTA – Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Darwin Zahedy Saleh seharusnya menghadiri rapat koordinasi (rakor) di kantor Menko
BERITA TERKAIT
- Kapolda Papua: 27 Anggota KKB Tewas Selama 2024
- Bencana di Sukabumi Pengaruhi Jumlah Wisatawan Saat Nataru
- Anggap Muslim di Indonesia Paling Beruntung, Kepala BPIP Sebut Setiap WNI Terlahir jadi Capres
- Kecam Survey OCCRP yang Serang Jokowi, Golkar Singgung PDI Perjuangan
- Polda Papua Pecat 26 Polisi Selama 2024, Salah Satunya Sudah Bergabung dengan KKB
- Situs Megalitik Gunung Padang Diusulkan Jadi Warisan Dunia UNESCO