Ditanya Soal Anak Buah, Jaksa Agung Kesal
Kamis, 25 Oktober 2012 – 12:17 WIB
JAKARTA - Jaksa Agung Basrief Arief sempat kesal saat ditanya wartawan soal alasan pengangkatan Mahfud Manan sebagai Jaksa Agung Muda Pidana Umum (JAM Pidum) dan Adjat Sudrajat sebagai JAM Intelijen. Kekesalan Basrief muncul karena wartawan tersebut menilai kejaksaan tak punya pejabat lain sehingga mengajukan Mahfud dan Adjat, yang belakangan diketahui sempat dikenai sanksi administrasi saat bertugas di daerah belasan tahun lalu.
"Kalau itu (alasan memilih Mahfud dan Adjat), kamu nanti wawancara khusus dengan saya aja," kata Basrief dengan nada tinggi. Walau begitu, Basrief membenarkan Mahfud dan Adjat sempat dikenai sanksi administrasi.
Baca Juga:
Keduanya, diakui Basrief, bahkan sempat dicopot dari jabatannya demi kepentingan pemeriksaan oleh bidang pengawasan. "Kalau ada pelanggaran mungkin mereka sudah selesai (dipecat)," tambah Basrief.
Karena tak terbukti bersalah, Mahfud dan Adjat direhabilitasi dan kariernya berlanjut hingga akhirnya menjadi JAM menggantikan JAM Intel sebelumnya Edwin Pamimpin Situmorang dan JAM Pidum Hamzah Tadja yang memasuki masa pensiun.
JAKARTA - Jaksa Agung Basrief Arief sempat kesal saat ditanya wartawan soal alasan pengangkatan Mahfud Manan sebagai Jaksa Agung Muda Pidana Umum
BERITA TERKAIT
- Kuasa Hukum Tepis Isu Miring Terkait Eks Dubes RI untuk Nigeria Usra Hendra Harahap
- RI 36 Berulah di Jalan, Nusron Wahid Sindir Netizen yang Salah Sasaran
- Gandeng Resinergi, SIG Tingkatkan Penggunaan Bahan Bakar Alternatif dari Sampah Perkotaan
- Legislator NasDem Tawarkan Solusi Ini Demi Menyejahterakan Petani
- Ray Rangkuti Tantang KPK Bidik Orang di Lingkaran Kekuasaan terkait Kasus DJKA
- Dirjen Bina Keuangan Daerah Terima Penghargaan dari Kementerian BUMN