Ditegur Jaksa KPK Mantan Bupati Cirebon ‘Mewek’ di Persidangan

Kemudian Airin pun membacakan BAP soal adanya permintaan dari terdakwa kepada pihak kontraktor proyek PLTU melalui Camat Astanajapura, Rita Susana.
“Masa ada proyek besar begitu, bupati tidak kebagian coba cek,” kata Sunjaya dalam BAP-nya.
Dari situlah awal mulainya adanya aliran dana dan terungkap adanya komitmen untuk pemberian uang kepada Sunjaya dari PT Hyundai sebesar Rp 9,5 miliar namun yang terealisasi Rp 6,5 miliar.
Uang tersebut dikucurkan Hyundai dalam beberapa kali termin. Hyundai merupakan kontraktor utama yang menangani pembangunan PLTU 2 sampai kelak dioperasikan.
PLTU 2 diketahui berkapasitas 1.000 MW. Uang tersebut diambil Camat Beber, Rita Susana, yang juga istri Camat Astanajapura, Mahmud Iing Tajudin, atas perintah Sunjaya. (jpnn)
Sunjaya Purwadisastra turut meminta uang dari kontraktor pembangunan PLTU II Cirebon hingga Rp 9,5 miliar.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- MAKI Desak Kejagung Periksa Broker Minyak dan 5 Perusahaan Pengangkut
- Jaksa KPK Mengakui Delik Perkara Hasto Bukan terkait Kerugian Negara
- Jimmy Masrin Siap Terbuka & Kooperatif, Kuasa Hukum: Ini Masalah Utang yang Berstatus Lancar
- Anggota DPR Rizki Faisal Apresiasi Kinerja Kajati Kepri dalam Penegakan Hukum
- 5 Berita Terpopuler: Daftar 31 Dubes yang Dilantik Prabowo Wow, Ada Politikus PDIP, Apa Saran Hasan Nasbi?
- Tom Lembong Tepis Tudingan Langgar UU Perlindungan Petani di Persidangan, Tegas Banget!