Ditekan Oposisi, Menlu Jepang Mundur

TOKYO - Menteri Luar Negeri Seiji Maehara, dilaporkan mengundurkan diri, setelah koalisi oposisi terus menekannya terkait skandal bantuan pihak asing. Tuduhan serupa adalah pelanggaran hukum di Jepang dan sebelumnya juga menjegal sejumlah pejabat negara matahari terbit.

   

Pengunduran diri Maehara tersebut menjadi pukulan berat bagi pemerintah. Karena politisi gaek tersebut digadang-gadang sebagai calon utama pengganti Perdana Menteri Naoto Kan.

Seperti dilansir AFP, Maehara dituduh menerima bantuan dari warga asing. Dia sendiri, Jumat (4/3) telah meminta maaf karena menerima uang sebesar USD 610 (Rp 5,3 juta) dari seorang wanita, keturunan Korea, yang diakuinya sebagai teman semasa kecil.

Jepang, yang menduduki Semenanjung Korea hingga berakhirnya Perang Dunia II, menjadi tempat tinggal sekitar satu juta etnis Korea. Sebagian dari mereka adalah anak-anak dari mantan pekerja paksa dan tidak mempunyai status kewarganegaraan Jepang.