Ditekan Tetangga, Nekat Gantung Diri
Sabtu, 28 Agustus 2010 – 13:12 WIB
MALANG - Nasib Joko Trisno, 35 tahun, benar-benar malang. Pria pendiam ini terpaksa mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri lantaran tak kuat menahan tekanan tetangga. Kisah tragis ini berawal dari sebuah niat baik seorang anak tetangganya, yang memboncengkan Joko sepulang dari sawah. Jumat (27/8) lalu, Joko berpamitan ke Misening mau ngadem ke sawah. Istrinya tak menaruh curiga sedikitpun. Namun, hingga pukul 17.00 kemarin, Joko tak kunjung pulang. Misening pun mencoba mencarinya ke sawah. Namun tidak ketemu.
Namun, naas menimpa Joko. Saat membonceng anak tetangganya itu, sepeda motor terjatuh. Anak tetangga mengalami cidera, hingga harus menjalani perawatan di rumah sakit. Anehnya, orang tua si anak menuntut Joko untuk mengganti semua ongkos perawatan di rumah sakit. Dengan alasan, gara-gara memboncengkan Joko, anaknya mengalami kecelakaan.
Baca Juga:
Sampai sejauh ini memang belum diketahui besarnya biaya rumah sakit yang dibebankan ke Joko. Namun, pria buruh tani yang hidupnya serba pas-pasan ini selalu murung paska tuntutan ini. Ia tidak pernah menolak, namun juga tidak mengiyakan. "Semenjak itu ia selalu menyendiri. Ia kepikiran peristiwa itu," kata Misening, istri Joko.
Baca Juga:
MALANG - Nasib Joko Trisno, 35 tahun, benar-benar malang. Pria pendiam ini terpaksa mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri lantaran tak kuat
BERITA TERKAIT
- Komplotan Pencuri Spesialis Minimarket Ditangkap Polisi
- Tangkap Pelaku Penculikan Lansia di Muaro Jambi, Polisi Temukan Senjata Airsoft
- Melawan Begal, SY Dibacok di Leher, Pelaku Beraksi di Jakarta Timur
- Kematian Pasutri di Kudus Masih Misteri, 15 Saksi Diperiksa Polisi
- Misteri Penyebab Kematian Suami Istri di Kudus, Terduga Pelaku Tewas di Kuburan
- Kasus Penemuan Mayat Bocah di Bekasi, Polisi Tangkap Laki-Laki & Perempuan