Ditekuk India, Indonesia Tetap Juara Grup A
jpnn.com - TAIWAN - Tim bulutangkis Indonesia mendapat hasil buruk pada laga terakhir Kejuaraan Junior Asia 2014 Grup A. Pasukan junior Indonesia ditekuk India dengan skor 2-3 di Taipei Gymnasium, Senin (17/2).
Meski begitu, Indonesia tetap lolos ke perempat final dengan status juara Grup A. Pasalnya, Indonesia sukses menjungkalkan Uzbekistan dengan skor 5-0 dan Hongkong dengan agregat 4-1.
Ganda putra Clinton Hendrik/Muhammad Rian Ardianto berhasil menyumbangkan poin pertama setelah menekuk M.R Arjun/Chirag Shetty lewat laga rubber set dengan skor 21-10, 15-21, 24-22.
Di tunggal putri, Ruselli Hartawan gagal menambah keunggulan setelah ditekuk Ruthvika Shivani lewat pertarungan rubber set 16-21, 25-23, 18-21.
Tunggal putra Anthony Sinisuka Ginting juga belum berhasil menyumbangkan poin saat takluk di tangan tunggal putra ranking satu dunia junior Aditya Joshi dengan skor 21-14 19-21 14-21.
Poin kemenangan India diraih ganda putri Rituparna Das/Ruthvika Shivani yang menundukkan Apriani Rahayu/Rika Rositawati lewat laga rubber set dengan skor 21-17, 16-21, 23-21.
Ganda putri Dhanriano Reinard/Lestari Nisak Puji menambah poin Indonesia setelah menekuk Sen Chirag/Garg Kuhoo dengan skor 21-19, 21-15.
"Jujur saja, tunggal putri dan ganda putri jadi titik lemah kami. Jadi tadi kami berharap di nomor tunggal putra, ganda putra, dan dan ganda campuran," ujar Lius Pongoh, manajer tim Indonesia sebagaimana dilansir laman resmi PBSI. (jos/jpnn)
TAIWAN - Tim bulutangkis Indonesia mendapat hasil buruk pada laga terakhir Kejuaraan Junior Asia 2014 Grup A. Pasukan junior Indonesia ditekuk India
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Shin Tae Yong: Kami akan Membuat Banyak Kejutan
- Pramac Racing Resmi Rekrut Miguel Oliveira Gantikan Jorge Martin
- Timnas Indonesia Tahan Imbang Arab Saudi, Shin Tae Yong Berkomentar Begini
- Cristiano Ronaldo Ciptakan Rekor Baru
- Timnas Indonesia Tahan Imbang Arab Saudi, Jokowi: Kita Patut Berbangga
- Kesan Mailson Lima Berkiprah di Liga Indonesia, Jatuh Hati dengan Fanatisme Suporter