Ditemukan Kerangka Berusia 7000 Tahun di Gayo
Senin, 24 September 2012 – 11:26 WIB
TAKENGON--Consulate General Of Japan (Konsulat Jenderal Jepang di Medan) Sumatera Utara, Yuji Hamada mengaku penemuan situs kerangka manusia pra sejarah yang ditemukan oleh sejumlah arkeolog dari Balai Arkeologi (BALAR) Medan, beberapa waktu lalu, di Loyang (Gua) Ujung Karang, Kecamatan Kebayakan, Aceh Tengah, sangat luar biasa. Selain temuan pra sejarah kerangka manusia, sambung Konsulat Jepang, kondisi alam di daerah penghasil kopi arabika ini, pun sangat mendukung apalagi beberapa objek wisata yang ada sangat patut untuk dikagumi karena keindahannya. Selain indah, lanjutnya, kondisi alamnya masih terlihat alami serta belum banyak sentuhan pengelolaan secara modern. “Saya suka dan sangat terharu melihat tempat ini. Mudah-mudahan bisa dipertahankan keasriannya,” pinta Yuji Hamada.
“Saya terharu dengan adanya penemuan kerangka manusia yang berusia 7.000 tahun silam di Gayo lebih kuno (tua-red), dari Batak Sumatera Utara, apalagi Jepang yang hanya 2000 tahun yang lalu. Disini lah, bukti ternyata ada kehidupan melayu Kuno di Takengon, ini sangat luar biasa sekali,” Cetus Konsulat Jenderal Jepang wilayah Medan, Yuji Hamada, saat berkunjung di Ujung Karang.
Baca Juga:
Dikatakan Yuji, temuan kehidupan pra sejarah di Gayo bukan hanya menjadi salah satu kekayaan budaya milik masyarakat Gayo (Aceh), tetapi secara keselurahan, termasuk di wilayah Asia Pasifik dan dunia. “Sejarah Gayo harus diseminarkan, supaya Asia Pasifik di beberapa daerah tahu tentang Gayo,”tegasnya.
Baca Juga:
TAKENGON--Consulate General Of Japan (Konsulat Jenderal Jepang di Medan) Sumatera Utara, Yuji Hamada mengaku penemuan situs kerangka manusia pra
BERITA TERKAIT
- Heboh Penampakan Bola Api Misterius di Yogyakarta, Warga Kaitkan dengan Banaspati
- PLN Indonesia Power Bantu Korban Kebakaran di Petamburan
- Jasad Korban Pendaki yang Meninggal di Puncak Gunung Dempo Berhasil Dievakuasi
- Pengumuman Hasil Seleksi PPPK 2024 Tahap I Kota Bengkulu Ditunda, Achrawi Beri Penjelasan
- Penerbangan Internasional di Bandara SMB II Palembang Akan Kembali Dibuka
- Kelulusan 3 Peserta PPPK 2024 Dibatalkan, Ini Sebabnya