Ditemukan, Landasan Terbang Pterosaurus
Kamis, 20 Agustus 2009 – 15:15 WIB
"Pterosaurus, sebagaimana juga burung, adalah binatang yang sangat ringan, dan tidak cenderung meninggalkan banyak jejak dibandingkan misalnya dengan makhluk sauropod, dinosaurus terbesar di bumi yang berbobot 50 ton," papar David Hone pula, seorang paleontolog dari Insitut Paleontologi Vertebrata dan Paleoantropologi Cina di Beijing yang tak ikut dalam penelitian itu.
Baca Juga:
"Jika ada jejak pterosaurus yang bisa ditemukan (sekarang), kemungkinan terbentuknya adalah di atas lumpur atau pasir paling halus, yang juga sangat-sangat jarang ditemukan. Makanya, penemuan jejak pterosaurus yang mendarat seperti ini sangatlah luar biasa," ujar Hone lagi, sambil menambahkan bahwa temuan para peneliti dalam hal ini terlihat "sangat kuat dan meyakinkan".
Fakta (temuan) bahwa pterosaurus punya kemampuan untuk menurunkan kakinya saat masih terbang, menurut Padian pula, mengisyaratkan betapa makhluk tersebut memiliki kontrol kepakan sayap yang mengagumkan. Ia pun menyatakan bahwa penelitian lebih lanjut diharapkan dapat mengungkap jejak saat reptil tersebut tinggal landas, yang akan memberi petunjuk bagaimana sebenarnya cara terbang mahkluk purba itu.
"Ada ratusan jalur terbang di kawasan (situs purbakala) besar tersebut," ungkap Padian lagi dengan nada optimis. (ito/JPNN)
BERKELEY - Sebuah landasan terbang pra-sejarah yang khususnya digunakan oleh pterosaurus, makhluk purba yang bisa terbang, baru saja ditemukan. Para
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Banting Setir, Bukalapak Kini Fokus Jualan Pulsa, Token, dan Lainnya
- Apple Ingin Bangun Pabrik di Batam, Tetapi iPhone 16 Belum Bisa Dijual di RI
- Oppo Reno13 Bakal Meluncur di Indonesia, Bisa Memotret Gambar di Bawah Air
- HONOR Resmi Mengumumkan Kembali ke Pasar Gadget Indonesia
- Qualcomm Klaim Chip Snapdragon X Series Tawarkan Performa Tinggi untuk Laptop Terbaru
- Kemenperin & Apple Lakukan Pertemuan, Bahas soal TKDN untuk iPhone 16, Bisa Dijual?