Ditemukan Nyamuk Baru Kebal Obat Malaria
Senin, 29 April 2013 – 12:07 WIB
LONDON - Para peneliti menemukan jenis parasit nyamuk malaria yang kini telah kebal dari obat yang selama ini dipakai. Parasit itu ditemukan di Kamboja Barat dan merupakan jenis berbeda dari lazimnya malaria yang sudah ada selama ini di berbagai penjuru dunia.
"Organisme temuan baru ini ternyata mampu bertahan dari artemisinin, obat utama yang selama ini dikonsumsi oleh pasien malaria," ujar Kepala Peneliti Dr Olivo Miotto, dari Universitas Oxford dan Universitas Mahidol di Thailand seperti dilansir BBC, Senin (29/4).
Baca Juga:
Laporan terhadap kasus kekebalan obat muncul pertama kali tahun 2008. Sejak itu masalah nyamuk malaria kebal obat dilaporkan terus menjalar ke kawasan lain di Asia Tenggara. Penelitian terkini tentang parasit ini diterbitkan dalam jurnal ilmiah Nature Genetics.
"Semua obat yang selama ini kita anggap efektif terhadap malaria ternyata tak mempan karena parasit punya kemampuan mengagumkan untuk bermutasi dan membangun kekebalan," tambahnya.
LONDON - Para peneliti menemukan jenis parasit nyamuk malaria yang kini telah kebal dari obat yang selama ini dipakai. Parasit itu ditemukan di Kamboja
BERITA TERKAIT
- Apple Ingin Bangun Pabrik di Batam, Tetapi iPhone 16 Belum Bisa Dijual di RI
- Oppo Reno13 Bakal Meluncur di Indonesia, Bisa Memotret Gambar di Bawah Air
- HONOR Resmi Mengumumkan Kembali ke Pasar Gadget Indonesia
- Qualcomm Klaim Chip Snapdragon X Series Tawarkan Performa Tinggi untuk Laptop Terbaru
- Kemenperin & Apple Lakukan Pertemuan, Bahas soal TKDN untuk iPhone 16, Bisa Dijual?
- Menperin Agus: Bos Apple Masih Melakukan Negosiasi