Ditemukan, Penyebab Penderita Alzheimer Kena Epilepsi
Kamis, 19 Maret 2009 – 12:15 WIB

Ditemukan, Penyebab Penderita Alzheimer Kena Epilepsi
Untuk diketahui, sejauh ini perawatan utama Alzheimer banyak mengandalkan sebuah tipe obat bernama cholinesterase inhibitors (molekul cholinesterase). Agen-agen sel ini bekerja dengan cara menghentikan beristirahatnya acetylcholine, sebuah perantara syaraf penting yang berhubungan dengan ingatan.
Baca Juga:
Sayangnya, salah satu efek samping jelek dari pengobatan ini adalah ia juga dapat meningkatkan kemungkinan seseorang (penderita Alzheimer, Red) menderita kaku. Sementara sebaliknya, pengobatan untuk mengontrol kekakuan justru dapat pula membuat gejala Alzheimer memburuk.
Salah seorang peneliti, Profesor Tibor Harkany dari University of Aberdeen, mengatakan bahwa ia berharap temuannya ini dapat mengarah pada penemuan obat-obatan baru untuk kedua persoalan Alzheimer, sekaligus meminimalkan efek samping.
"Kami telah menunjukkan untuk pertama kalinya proses sel yang sesungguhnya, yang menghubungkan (keberadaan) epilepsi dengan penyakit Alzheimer," katanya.
ABERDEEN - Sekelompok peneliti di Skotlandia mengungkapkan bahwa mereka berkemungkinan telah menemukan apa yang menyebabkan sejumlah pasien Alzheimer
BERITA TERKAIT
- Perkuat Eksistensi, T-System Indonesia Bidik Sektor Pemerintahan Hingga Kesehatan
- Mark Zuckerberg Mengaku TikTok Sebagai Ancaman Serius Bagi Bisnis Meta
- Vivo V50 Versi Murah Meluncur di Indonesia, Sebegini Harganya
- WhatsApp Rilis Fitur Baru Untuk Paket Stiker
- Lewat Layanan Internet Gratis untuk Pendidikan, Telkomsat Wujudkan Pemerataan Digital
- Netflix Menguji Coba Fitur Pencarian Baru Berbasis OpenAI, Masih Terbatas di iOS