Ditemukan Puluhan Kasus Penyakit Kusta
Jumat, 01 Februari 2013 – 07:55 WIB
"Penyakit ini disebabkan mycobacterium leprae. Terutama menyerang saraf tepi, kulit, dan organ tubuh lain, kecuali susunan saraf pusat. Tindakan pencegahan penyakit kusta dilakukan dengan pemeriksaan secara dini. Jika positif, dengan pengobatan rutin 2 pekan, penyakit tersebut sudah tidak menular," imbuhnya.
Dia mengungkapkan, tanda-tanda penyakit kusta di antaranya terdapat kelainan kulit yang mati rasa. Ada bercak putih seperti panu namun mati rasa. Lalu ada penebalan saraf dengan gangguan fungsi. "Jika mengalami ini, segeralah lakukan tes Basil Tahan Asam (BTA) di laboratorium."
Dibeberkan pula oleh Agus, cara pengobatannya untuk kategori MB 12-18 bulan. Sedang PB 6-9 bulan secara rutin tidak terputus. Ini diberikan gratis di puskesmas. Penanganan rehabilitasi fungsi.
"Dari 22 kasus di tahun 2012, baru 3 kasus yang terselesaikan. Berkaitan dengan pencegahan, jangan tukar menukar handuk. Kondisi rumah harus memiliki ventilasi cukup. Jika ada bercak putih seperti panu, tapi mati rasa segera periksakan ke puskesmas," katanya. (adi)
DINAS Kesehatan (Dinkes) Kota Tegal, tahun 2012 menemukan 22 kasus penyakit kusta, yang menyerang masyarakat pada semua usia. Baik anak-anak atau
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Pemkab Kotim Tetap Menganggarkan Gaji Honorer di 2025, Ini Alasannya
- Seorang Anggota KPPS di Muara Enim Meninggal Dunia
- Cagub Sumsel Mawardi Yahya Nyoblos di TPS 08 Gandus Palembang
- Memastikan Pilkada Berjalan Lancar, Irjen Iqbal Tinjau TPS di Pekanbaru
- Kawal Pendistribusian Logistik Pilkada, Anggota Polres MBD Berjalan Kaki 3 Jam
- Gunung Semeru Erupsi 3 Kali, Tinggi Letusan hingga 1.000 Meter