Ditikam, Kakak Tewas Ditangan Adik Kandung
Kamis, 23 Agustus 2012 – 11:57 WIB
Melihat situasi itu, Kepala Desa Teteona lantas melerai kedua saudara kandung itu. Setelah situasi reda, listrik yang sedang menyala mendadak mati. Aidit salah sangka. Ia mengira Jasmin lalu mematikan saklar lampu di meteran agar tape recorder berhenti. Aidit pun tersinggung. Aidit menuduh Jasmin yang mematikan saklar. Keduanya lalu terlibat adu jotos.
Baca Juga:
Jasmin lalu melarikan diri ke dalam kamarnya. Aidit masih mencecar Jasmin dengan pukulan. Merasa terdesak Jasmin lalu menghunus sebilah badik. Perut kakak kandungnya jadi sasaran. Akibatnya, Aidit tersungkur dan bersimbah darah dengan sekali tusukan Jasmin yang menembus perut Aidit.
"Kepala desa yang masih ada disitu lalu menolong dan mengangkat korban Aidit lalu membawa ke RSU Provinsi Sultra tetapi tidak sempat karena korban meninggal dunia diperjalanan. Sedangkan tersangka menderita luka ringan akibat baku pukul," runut mantan Kapolsek Sawa, Konut itu.
Tersangka Jasmin dan barang bukti menurut AKP Turuman Marani, kini diamankan polisi di Mapolres Konawe untuk penyidikan lebih lanjut. Jasmin dijerat pasal 338 KUHP tentang pembunuhan. Ancaman hukuman 15 tahun penjara. (din)
UNAAHA - Gara-gara persoalan sepele, Aidit (34) warga Desa Teteona, Kecamatan Wonggeduku, Kabupaten Konawe, tewas ditangan adik kandungnya,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Seorang Pelajar SMKN 4 Semarang Meninggal Dunia, Diduga Ditembak Polisi
- Begini Modus Sindikat Jual Beli Bayi Lewat Facebook
- Polisi Ungkap Kasus TPPO di Palembang, Tiga Tersangka Ditangkap
- SPBU di Sleman Ini Curang, Merugikan Konsumen Rp 1,4 Miliar
- Begini Analisa Reza Indragiri Soal Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
- Kabagops Polres Solok Selatan Tembak Kasat Reskrim yang Usut Tambang Liar, IPW Bilang Begini