Ditimpuk Botol, Penjambret Bermodus Ban Kempes Bonyok Dimassa
jpnn.com - JAKARTA BARAT - Lagi-lagi perempuan menjadi sasaran kejahatan jalanan. Kali ini korbannya adalah seorang dokter bernama Afni.
Sabtu (14/12) siang sekitar pukul 13.00, Afni (35) yang mengendarai mobil Toyota Avanza hitam melintas di Jalan Fanta, Palmerah. Tiba-tiba, mobil yang dikendarai Afni didekati oleh tiga orang, yakni Kusharyanto, Zaenal dan Sahrul.
Selanjutnya, ketiga pelaku yang menumpang dua motor matic mengetuk kaca mobil dan memberi tahu Afni bahwa salah satu ban mobilnya kempes. Ternyata itu hanya modus, karena ketika Afni lengah saat memeriksa ban, ketiga pelaku menggasak tas miliknya.
"Saya kaget tiba-tiba orang itu mengetuk pintuk kaca mobil saya. Terus dia nunjuk kalau ban belakang sebelah kanan kempes," kata Afni di Mapolsek Palmerah.
Tanpa ragu, dokter yang bertugas di salah satu rumah sakit swasta itu pun memastikan informasi yang barusan ia terima. Namun, ketika sedang memeriksa ban yang dimaksud, dua pelaku menyambar tas berwarna cokelat yang diletakkan di bangku samping kemudi.
"Saya buru-buru ngecek ban ke belakang mobil, jadi lupa nutup pintu. Pas saya lagi nunduk, ada ibu-ibu yang teriak maling-maling. Terus saya ikut teriak, saya lihat tas saya sudah dipegang mereka," ujarnya.
Untungnya, aksi nekad Kusharyanto Cs itu dipergoki massa. Satu di antara pelaku pun mengalami luka serius setelah menjadi bulan-bulanan massa, sementara dua rekannya melarikan diri.
Mendengar teriakan maling, kedua pelaku yang menunggangi motor Yamaha Mio lantas tancap gas. Sedangkan Kusharyanto yang saat itu menunggangi Honda Beat merah tersungkur jatuh. Kepalanya ditimpuk botol oleh ibu-ibu yang memergokinya.
JAKARTA BARAT - Lagi-lagi perempuan menjadi sasaran kejahatan jalanan. Kali ini korbannya adalah seorang dokter bernama Afni. Sabtu (14/12) siang
- Tragis! Ibu dan Anak di Surabaya Tewas Gegara Warisan, Kejadiannya Mengerikan
- Video Narapidana di OI Diduga Berpesta Narkoba di Sel Viral, Ini Kata Kadivpas
- Bea Cukai dan Polri Gagalkan Penyelundupan Narkotika di Bengkalis
- Bea Cukai Musnahkan BKC Ilegal Senilai Rp 52,1 Miliar di Tangerang
- Tim Rimau Polsek Tanjung Batu Tangkap Pencuri Kabel Underground
- Pelaku Curanmor yang Menembak Satpam dan Polisi Akhirnya Didor, Tewas