Ditinggal Kosong, Rumah Terbakar, Tersisa Cuma Baju di Badan

jpnn.com, BANYUASIN - Nasron, warga Desa Tanjung Tiga, Kecamatan Rantau Bayur, Banyuasin, Sumsel, terpaksa kehilangan tempat tinggalnya.
Rabu (14/3) pukul 08.00 WIB, rumahnya tiba-tiba terbakar.
Api diduga muncul akibat korsleting listrik di ruang tamu rumah. Kobaran api membesar dengan cepat. Apalagi, kediaman korban sebagian besar berbahan kayu.
Saat kejadian, Nasron sedang menjala ikan dan istri mencari kayu. Anak korban berada di sekolah.
Praktis, di rumah kosong, tak ada yang mengetahui kebakaran itu. Dengan cepat lidah api menyambar barang-barang yang mudah terbakar di dalam rumah tersebut.
Kemudian ada warga yang melihat kebakaran itu, berteriak memberitahu yang lain.
Beramai-ramai, warga melakukan pemadaman bersama. Korban sendiri langsung pulang ke rumah begitu mendapat informasi kebakaran tersebut. “Dikasih tahu tetangga kalau rumah terbakar,” jelas Nasron.
Diperkirakan kerugian material atas kebakaran ini mencapai ratusan juta rupiah, karena barang berharga seperti sepeda motor, perhiasan, genset dan lainnya tidak terselamatkan. ”Hanya baju di badan ini yang tersisa,” katanya.
Nasron, warga Desa Tanjung Tiga, Kecamatan Rantau Bayur, Banyuasin, Sumsel, terpaksa kehilangan tempat tinggalnya.
- Gubernur Herman Deru Dampingi Menteri Nusron Wahid Serahkan Sertifikat Puslatpur TNI AD
- Ini Pesan Penting Gubernur Herman Deru saat Silaturahmi dengan Warga Babatan Saudagar
- Jawab Kebutuhan Masyarakat, Gubernur Herman Deru Resmikan Operasional KMP Puteri Leanpuri
- Menjelang Lebaran, Gubernur Sumsel Herman Deru Terima Dirut PTBA dan Kabinda Sumsel
- Pesan Wagub Cik Ujang ke Masyarakat: Dukung Program Sumsel Maju Terus untuk Semua
- Banjir di Banyuasin, AKBP Ruri dan Bupati Askolani Bagikan Sembako untuk Masyarakat Terdampak