Ditjen Bina Pemdes Senang Kapasitas Aparatur Desa Meningkat Seusai Pelatihan P3PD
jpnn.com - JAKARTA - Direktur Jenderal Bina Pemerintahan Desa Kementerian Dalam Negeri (Dirjen Bina Pemdes Kemendagri) La Ode Ahmad P Bolombo mengaku senang dengan perkembangan kapasitas aparatur desa seusai mendapatkan pelatihan Program Penguatan Pemerintahan dan Pembangunan Desa (P3PD).
Perkembangan tersebut bisa dilihat dari meningkatnya wawasan dan makin inovatifnya aparatur desa dalam urusan desa.
“Karena, tujuan awal dari pelatihan ini adalah untuk menghasilkan kepemimpinan dari tingkat desa yang berhasil menyejahterakan masyarakatnya sendiri. Kalau desa itu menyala (berhasil) maka daerah itu akan menyala,” ungkap La Ode melalui siaran pers Ditjen Bina Pemdes Kemendagri, Minggu (3/11).
La Ode menjelaskan, selama ini pemerintah desa masih belum menyadari kalau mereka adalah bagian dari pemerintah secara nasional.
Akibatnya, aparat desa tidak memiliki kemampuan untuk menyesuaikan diri dengan program kerja nasional yang dibuat oleh pemerintah.
Dia meyakini, apabila pemerintahan desa berhasil membangun dirinya seperti pemerintahan daerah, maka setiap desa akan mampu menghadapi pembangunan bersistem digital.
Sebagaimana diketahui, sejauh ini sudah banyak desa yang membuat terobosan untuk urusan desanya seusai mengikuti pelatihan P3PD.
Desa Sambirejo, di Yogyakarta misalnya saja, mulai melibatkan masyarakat dalam mendesain tata ruang. Dengan demikian, masyarakat di Sambirejo tidak lagi hanya menjadi penonton ketika investor masuk. Desa Sambirejo juga mulai mendesai tata ruang yang ramah lingkungan.
Dirjen Bina Pemdes Kemendagri La Ode Ahmad P Bolombo mengaku senang kapasitas aparatur desa meningkat seusai mendapatkan pelatihan P3PD.
- Kemendagri: Camat Dilatih Mengarahkan Perencanaan Desa
- Kemendagri Berharap Pemda Manfaatkan LMS Pamong Desa
- Kemendagri Melatih 80.000 Aparatur Desa secara Tatap Maya, 2 Materi Tematik
- Bappenas Membeberkan Mengenai Pentingnya Pelestarian Lingkungan Perdesaan
- Bappenas Tekankan Pentingnya Tata Kelola Perdesaan yang Adaptif
- Mendagri Tito Karnavian: TP PKK Membutuhkan Sosok Pemimpin Kuat