Ditjen Peradilan Agama Salurkan Dana Perkara Cerai ke BAZNAS

jpnn.com, JAKARTA - Direktorat Jenderal Badan Pengadilan Agama (Ditjen Badilag) Mahkamah Agung (MA), menyalurkan dana iwadh kepada Badan Amil Zakat Nasional atau BAZNAS.
“Dulu pada saat saya masih di daerah, uang iwadh itu disetorkan ke Badan Kesejahteraan Masjid. Sebelumnya juga, uang-uang iwadh ini telah kita pergunakan untuk lingkungan sekitar yang membutuhkan bantuan supaya bermanfaat dan bukan untuk maksiat atau berfoya-foya,” ujar Dirjen Badilag MA, Dr. H. Abdul Manaf, Minggu (8/4).
Dia menuturkan, pihaknya telah menyediakan nomor rekening khusus untuk mempermudah pengelolaan uang iwadh.
BAZNAS mendorong Direktorat Jenderal Badan Peradilan Agama MA untuk ikut ambil bagian menjadi relawan BAZNAS dalam menyelesaikan permasalahan umat yang ada di lingkungan sekitar.
Iwadh adalah dana yang diakibatkan karena proses perceraian. BAZNAS menduga, di antara berbagai kasus penceraian itu terdapat permasalahan ekonomi.
Sehingga BAZNAS telah merencanakan dana yang akan dihimpun dari dana iwadh sebagian akan dimanfaatkan untuk pemberdayaan ekonomi umat.
“Kami akan upayakan agar bisa ikut menyelesaikan berbagai permasalahan di sekitar wilayah masing-masing,” kata Arifin Purwakananta selaku Deputi BAZNAS.(mg7/jpnn)
Direktorat Jenderal Badan Pengadilan Agama (Ditjen Badilag) Mahkamah Agung (MA), menyalurkan dana iwadh kepada Badan Amil Zakat Nasional atau BAZNAS.
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh
- Muzaki Kini Bisa Bayar Zakat dengan Mudah Lewat Platform Digital BAZNAS
- BAZNAS Distribusikan 50.000 Paket Ramadan Bahagia ke 38 Provinsi
- BAZNAS Promosikan Produk Kue UMKM Sebagai Hampers Ramadan Favorit
- Menjelang Idulfitri, BAZNAS Distribusikan 168.750 Ribu Paket Beras Zakat Fitrah
- BAZNAS Siapkan Bantuan untuk Korban Gempa Myanmar
- BSI Pembayar Zakat Terbesar di Indonesia, Nilainya Sebegini