Ditlantas Polda Sumsel dan Samsat Palembang Gelar Razia Gabungan, Ini Hasilnya
jpnn.com, PALEMBANG - Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Sumsel bersama Samsat Wilayah II Palembang menggelar razia gabungan di Jalan Gubernur HA Bastari, Kamis (25/5/2024).
Alhasil, sebanyak 25 unit kendaraan terjaring karena terlambat membayar pajak.
"Dalam razia kali ini, kami berhasil menjaring 25 kendaraan dari luar daerah yang terlambat membayar pajak," ujar Kanit PJR Unit Kota Ditlantas Polda Sumsel Iptu Panca Mega, Kamis (25/05).
"Sasaran razia sendiri yakni melakukan pendataan, dan apabila kendaraan tersebut terlambat membayar pajak bisa langsung membayarnya melalui pelayanan Samsat keliling yang telah kami sediakan," tambah Panca.
Kasi Pendataan dan Penagihan Samsat Palembang II Yulia menambahkan, pihaknya akan terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat untuk taat membayar pajak.
"Untuk pengendara yang mati pajak, kami lakukan sosialisasi untuk membayar pajak mereka," kata Yulia.
Apalagi kata Yulia, sekarang sedang ada program pemutihan yang dilakukan dari Bappeda Sumsel.
"Manfaatkan program pemutihan tersebut dengan sebaik-baiknya," terang Yulia.
Puluhan kendaraan yang terlambat membayar pajak diamankan dalam razia yang digelar Ditlantas Polda Sumsel bersama Samsat Wilayah II Palembang.
- Konon Inilah Penyebab Pengangguran di Palembang
- Tekan Stunting, Pemkot Palembang Luncurkan Dapur Sehat
- Ini Penyebab Cuaca Panas Ekstrem di Palembang
- Eddy Santana Soroti Buruknya Sistem Pendidikan di Sumsel
- Cegah Penyalahgunaan Narkoba, Herman Deru Akan Bangun Satu Desa Satu Rumah Tahfiz
- Eddy Santana Putra Sampaikan Visi - Misi pada Debat Pertama Pilgub Sumsel