Dituding Mal Praktek, RSUD Sumenep Dipolisikan
Sabtu, 24 Oktober 2009 – 16:22 WIB

Dituding Mal Praktek, RSUD Sumenep Dipolisikan
SUMENEP - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Moh. Anwar Sumenep dilaporkan pasangan suami istri Yudi, 22, dan istrinya Reli, 24, ke polres. Pasutri asal Desa Kertasada, Kec Kalianget, datang ke sentra pelayanan kepolisian (SPK) polres Sabtu (24/10), pukul 13.30, dengan membawa sebuah mata dengan dibungkus kresek warna kuning. Apakah ada kelainan dengan kondisi mata putranya? Reli menepisnya. Menurut dia, secara fisik kondisi mata putranya yang masih belum diberi nama itu tergolong normal.
Pasangan muda ini ke polres ditemani dua kerabatnya. Mereka melaporkan kasus dugaan pencongkelan mata bayinya oleh pihak RSUD.Yudi sangat menyayangkan tindakan RSUD yang mencongkel mata bayinya tanpa sepengetahuan dirinya. "Tiba - tiba kami langsung disuguhkan sebuah mata yang dibungkus dengan kapas oleh salah satu perawat. Kata perawat mata itu adalah milik putra saya," katanya di depan polisi.
Baca Juga:
Pria yang duduk di sebelah selatan istrinya di ruang SPK itu menuturkan, pencongkelan mata itu berawal saat Reli melahirkan di RSUD Senin (12/10). "Secara kasat mata, kondisi anak saya cukup sehat dan organ tubuhnya sempurna," katanya.Sebelas hari kemudian, ibu dan anak yang dirawat di ruang ICU itu dikejutkan dengan pemberian sebuah mata yang dibungkus dengan kapas. "Kata perawat yang menyodorkan kepada saya, mata itu adalah mata sebelah kiri putra saya," tuturnya.
Baca Juga:
SUMENEP - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Moh. Anwar Sumenep dilaporkan pasangan suami istri Yudi, 22, dan istrinya Reli, 24, ke polres. Pasutri
BERITA TERKAIT
- Khofifah Terima Hadiah Ini di Hari Pertama Bertugas, Pengirimnya
- Brimob Dikerahkan ke Ibu Kota Nusantara, Ada Apa?
- 295 PPPK Nakes Terima SK Perpanjangan Masa Kerja 5 Tahun
- Wali Kota Denpasar Tekankan Sinergi untuk Wujudkan Kota Berkelanjutan
- LRT Sumsel Perbolehkan Penumpang Berbuka Puasa di Gerbong
- Bukber di BATIQA Hotel Palembang, Gratis Buat Tamu Bernama Sabar