Dituding Sebarkan AIDS, ISIS Hukum Mati WNI
jpnn.com - SYRIA- Tindakan brutal kelompok ISIS memakan korban warga negara Indonesia. Seorang WNI yang tak disebutkan identitasnya dilaporkan sudah dieksekusi ISIS karena dituding menyebarkan AIDS.
Laman Daily Mail, Selasa (23/6) menulis, WNI tersebut mendonorkan darahnya di Syria. WNI tersebut sempat menimbulkan kecemasan di Shaddadi yang terletak di Provinsi Hasaka.
Penyebaran AIDS terbongkar setelah ada tes terhadap anggota ISIS dari Mesir yang mendapatkan donor darah dari WNI tersebut. Selain itu, anggota ISIS dari etnis Yazidi yang merupakan budak seksnya juga terinfeksi AIDS.
Sebagai catatan, warga etnis Yazidi itu masih berusia 15 tahun. “Penyakit itu sudah menyebar. Saat ini sudah ada satu komandan ISIS yang terinfeksi AIDS,” demikian tulis laman Daily Mail.
Aktivis Sound And Picture mengatakan, WNI tersebut sudah mengetahui terinfeksi AIDS sebelum bergabung dengan ISIS pada September 2014 lalu. “Dia akhirnya dihukum mati karena menimbulkan masalah dengan mendonorkan darahnya pada pejuang yang terluka,” demikian kata Sound And Picture. (jos/jpnn)
SYRIA- Tindakan brutal kelompok ISIS memakan korban warga negara Indonesia. Seorang WNI yang tak disebutkan identitasnya dilaporkan sudah dieksekusi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- PPI Munich Gelar Sports and Culinary Festival Perdana di Munich
- Terima Kekalahan, Kamala Harris Berharap Amerika Tak Menuju Era Kegelapan
- Donald Trump jadi Presiden AS Alamat Bahaya Buat Pertumbuhan Ekonomi Indonesia
- Invasi Rusia Makin Brutal, Pengamat Soroti Penderitaan Warga Sipil Ukraina
- Donald Trump Menang, Israel Bakal Makin Brutal di Timur Tengah
- Dipastikan Menang Pilpres, Donald Trump Berjanji Akan Menyembuhkan Amerika