Dituduh Dukung Ahok, KPU DKI Lapor ke Polda
jpnn.com - jpnn.com -Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta akhirnya mengajukan laporan ke Polda Metro Jaya, terkait berkembangnya informasi mereka mendukung Basuki Tjahaja Purnama di Pilkada.
Tudingan kepada KPU DKI Jakarta itu berkembang dan viral di media sosial. Ketua KPU DKI Jakarta, Sumarno mengatakan, informasi yang meresahkan pihaknya itu adalah fitnah.
"Berita-berita itu sudah berkonotasi fitnah dan mendelegitimasi KPU sebagai penyelenggara pilkada yang netral dan berintegritas," kata Sumarno di Mapolda Metro Jaya, Semanggi, Jakarta Selatan, Jumat (3/2).
Dia menyebutkan, berita tersebut sudah viral di media sosial. Judulnya adalah 28 Rencana KPU Menangkan Ahok. "Dari 28 butir yang diberitakan itu semuanya berita fitnah bahwa KPU menambah TPS khusus untuk pekerja reklamasi. Bahwa kemudian KPU melakukan langkah-langkah untuk memenangkan calon tertentu dan sebagainya," kata dia.
Sumarsono berharap, polisi segera menindaklanjuti laporan guna menemukan pelaku di belakangnya. Bukti pendukung berupa capture dan beberapa link berita juga akan diserahkan ke polisi.
"Tentu pihak kepolisian akan mencari tahu kira-kira sumbernya ini dari mana. Karena ini sudah dikutip di grup WA, Twitter, dan sebagainya," tandas dia. (mg4/jpnn)
Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta akhirnya mengajukan laporan ke Polda Metro Jaya, terkait berkembangnya informasi mereka mendukung Basuki
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
- Minta KPU DKI Tanggung Jawab, Taufik Demokrat: Pilkada Jakarta Harus Diulang
- Pedemo Minta KPU DKI Usut Tuntas Surat Suara Tercoblos untuk Pram-Rano
- 42 Persen Pemilih Golput di Pilgub Jakarta 2024, Terbanyak Memilih saat Anies vs Ahok
- Pilgub Jakarta 1 atau 2 Putaran? Begini Penjelasan KPU DKI
- Pramono Sebut Nama Anies Hingga Ahok Setelah Unggul di Quick Count
- Pramono-Rano Bisa Menang Satu Putaran Jika Anak Abah-Ahoker Bersatu