Dituduh Mafia Asuransi, Alvin Lim Maafkan Juristo

jpnn.com, JAKARTA - Pada bulan November 2022, secara mengejutkan muncul sosok Juristo yang menuduh Alvin Lim menjadi semacam mafia asuransi dan mendapatkan klaim asuransi 40 miliar rupiah di podcast Uya Kuya.
Bahkan, Juristo menyebut bahwa Kate Victoria Lim dicuci otaknya oleh Alvin Lim untuk membenci polisi.
Hal tersebut selain masuk video Uya Kuya juga tampil di media nasional seluruh Indonesia. Ini tentunya merusak dan membuat persepsi bahwa Alvin Lim sebagai advokat pembela kebenaran tercemar.
Walau hal tersebut dibantah oleh Phioruci Pangkaraya, istri Alvin Lim, namun ia tidak dapat membantah karena saat itu dalam tahanan di Lapas Salemba.
Kini secara mengejutkan muncul video Juristo melakukan permintaan maaf ke Alvin Lim dan keluarga, diketahui video tersebut dibuat Minggu (13/8/2023) oleh Juristo.
Nampak dalam video tersebut Juristo mengucapkan permintaan maafnya karena telah memfitnah Alvin Lim, keluarga dan berharap perdamaian.
"Saya minta maaf telah memfitnah dan mengucapkan hal yang tidak benar sehingga merugikan Alvin Lim, Phioruci dan Kate Victoria Lim. Pernyataan ini saya ucapkan tanpa paksaan dari pihak manapun," ucap Juristo nampak luyu dan lemas.
Diketahui bahwa Juristo sejak peristiwa tersebut menyesal dan merusak hubungannya dengan keluarga Alvin Lim yang adalah seniornya di STIH Gunung Jati di mana, Juristo diketahui juga sedang mengikuti pendidikan advokat mengikuti jejak Alvin Lim.
Pada bulan November 2022, secara mengejutkan muncul sosok Juristo yang menuduh Alvin Lim menjadi semacam mafia asuransi
- Febri Ditarget KPK Setelah Jadi Pengacara Hasto, Forum Advokat Indonesia Ungkap Kecaman
- 8 Organisasi Advokat Desak KPK Hentikan Kriminalisasi terhadap Febri Diansyah
- Usul Advokat soal RKUHAP: Larangan Mempublikasikan Sidang Tanpa Izin Pengadilan
- Andrea Dorong RUU KUHAP Pentingkan Perlindungan HAM melalui Peran Strategis Advokat
- Juniver Girsang Sebut Hak Imunitas Jadi Kabar Gembira untuk Advokat
- Advokat Peradi Siap Dampingi Perempuan & Anak Korban Kekerasan Hingga TPPO