Dituduh Terlibat ISIS, Ribuan Anak Disiksa di Penjara Iraq
Kamis, 07 Maret 2019 – 15:34 WIB
"Anak-anak yang terlibat dalam konflik bersenjata berhak mendapat rehabilitasi dan reintegrasi. Bukannya malah disiksa dan dipenjara," ujar Becker.
Dia menegaskan bahwa anak-anak itu adalah korban. Mereka tak terpengaruh ideologi ISIS. Saat anak-anak itu dibawa ke meja hijau, bukti-bukti yang dipaparkan jaksa sangat minim. Semuanya hanya berdasar pengakuan terdakwa.
Padahal, mereka mengaku karena takut disiksa lagi dalam interogasi. "Setelah peradilan selesai, biasanya 5-10 menit putusan hukuman keluar dan mereka akan dikembalikan ke penjara," terang peneliti senior HRW di Iraq Belkis Wille. (sha/c19/dos)
Sekitar 1,500 anak yang diduga terlibat dengan ISIS ditahan di pusat detensi Iraq, Mereka mendapat perlakuan yang tidak manusiawi di tempat itu
Redaktur & Reporter : Adil
BERITA TERKAIT
- Dua Batita di Palembang Mendapatkan Kekerasan oleh Pengasuh
- Influencer Parenting Pemilik Daycare Depok Ditangkap, jadi Tersangka Penganiaya Balita
- Polisi Turki Tahan 72 Orang yang Diduga Anggota ISIS
- Upaya KPAD Menekan Angka Kekerasan Terhadap Anak di Bekasi
- KPAI: Daycare Solusi Masalah Kekerasan pada Anak
- Tangkap Residivis Teroris, Densus 88 Temukan Barang Bukti Ini