Ditugasi Warga Awasi Geng Motor, Malah Dihajar
jpnn.com - BATAM - Panahatan Simanjuntak, 20, warga Perumahan MKGR Batuaji, dikeroyok tiga orang pria yang diduga sebagai anggota geng motor di Ruli Pasir Putih, Batuaji, Minggu (14/12) sekitar pukul 05.00 WIB.
Akibatnya, korban yang diketahui sebagai anggota Pemuda Panca Marga (PPM) Batam ini mengalami lebam di bagian wajah.
Informasi yang didapat, Panahatan dikeroyok pelaku setelah bertugas di kawasan Ruli Pasir Putih. Ia ditunjuk warga setempat untuk melakukan patroli geng motor yang selama ini meresahkan masyarakat Batuaji.
"Siap bertugas untuk berpatroli, dia (Panahatan) mau mampir ke rumah teman. Saat di perjalanan itu dia berpapasan dengan tiga orang pria tak dikenal," kata Evi Sanjaya, salah seorang rekan korban di Polsek Batuaji.
Evi menambahkan, saat berpapasan, ketiga pelaku langsung mencaci korban yang sedang mengenakan seragam PPM. Bahkan pelaku memanggil beberapa rekan lainnya untuk menghAmpiri Panahatan.
"Awalnya hanya dua orang, tapi tiba-tiba saja jadi ramai. Mereka (pelaku) mencaci Panahatan yang menggunakan seragam dan mengatakan seragam itu tak ada gunanya," jelasnya.
Mendapat cacian tersebut, korban yang tak terima terlibat ceckcok di lokasi bersama pelaku. Pelaku yang merasa tertantang kemudian menghajar korban secara bersamaan.
"Dia tak Bisa melawan, karena saat kejadian itu, korban dipegangi juga. Dia malah jadi bulan-bulanan pelaku itu," katanya. (cr5)
BATAM - Panahatan Simanjuntak, 20, warga Perumahan MKGR Batuaji, dikeroyok tiga orang pria yang diduga sebagai anggota geng motor di
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Selebgram Cantik Asal Sukabumi Digulung Polisi Gegara Promosi Judi Online
- Terbongkar Satu Fakta Soal Kasus Judol di Kementerian Komdigi
- Setelah Sadbor, Polisi Kembali Tangkap Selebgram Terkait Judi Online
- Polda Riau Gerebek Rumah Bos Narkoba di Kampung Dalam Dumai Seusai Tangkap Pecatan Polisi
- Bea Cukai Gagalkan Barang Impor Ilegal di Aceh Tamiang, Ada Motor Hingga Kelabang
- Kena Peluru Nyasar, Pengendara Mobil di Tangerang Terluka