Ditunggu Berbuka, Pak Haji Gantung Diri
Selasa, 31 Agustus 2010 – 10:19 WIB

Ditunggu Berbuka, Pak Haji Gantung Diri
LIMAPULUHKOTA -- Usman, 65, warga Nagari Ladanglaweh, Kecamatan Situjuah Limo Nagari, Kabupaten Limapuluh Kota, ditemukan tewas gantung diri di sebuah dangau, kawasan Kuok, Jorong Ateh, Nagari Ladanglaweh. Belum diketahui secara pasti, mengapa pria beristri dua yang sudah haji itu nekad mengakhiri hidupnya. Mendapat informasi dari ibu tirinya bahwa sang ayah tidak pulang-pulang dari kebuh, Icau langsung melakukan pencarian. Alangkah terkejutnya Icau, begitu mendapati Haji Usman sudah tidak bernyawa, dengan kondisi tubuh tergantung. Tanpa menunggu lama, ia langsung menyampaikan informasi ini kepada keluarga dan warga. Kejadian ini pada Minggu (29/8) malam.
Kapolres Payakumbuh AKBP S Erlangga, melalui Kapolsek Situjuah AKP Edi Yetmen dan Kanit Reskrim Aiptu Eridal kepada Padang Ekspres (grup JPNN) kemarin mengatakan, sebelum ditemukan tewas dalam kondisi tergantung, haji Usman yang punya empat orang anak itu pamit kepada istri keduanya Hj Warti,60, untuk pergi ke kebun mereka yang berada di kawasan Kuok.
Baca Juga:
"Dia minta izin pergi ke kebun, sejak pukul 10.00 WIB. Namun sampai masuk waktu berbuka puasa, Haji Usman ternyata tidak pulang-pulang. Sehingga membuat Hj Warti menjadi cemas. Hal itu kemudian disampaikan kepada anak tirinya bernama Syafril alias Icau," imbuh Aiptu Eridal.
Baca Juga:
LIMAPULUHKOTA -- Usman, 65, warga Nagari Ladanglaweh, Kecamatan Situjuah Limo Nagari, Kabupaten Limapuluh Kota, ditemukan tewas gantung diri di sebuah
BERITA TERKAIT
- Hilang Sebulan, 2 Bocah di Bengkulu Ternyata Dibunuh, Pelakunya Tak Disangka
- Polisi Tangkap Pelaku Pembunuhan 2 Bocah di Bengkulu
- Polda Jabar Perpanjang Penahanan Dokter Cabul Priguna
- Eks Anggota DPRD Palembang Tusuk Mantan Istri Secara Membabi Buta
- Berkedok Jadi Tukang Buah, Maling Gasak Motor Pak RT
- Warga Banten Tewas Dikeroyok 4 Orang, 2 Pelaku Oknum TNI