Diultimatum SBY, Hatta Bentuk Desk Khusus
Selasa, 06 September 2011 – 17:58 WIB

Diultimatum SBY, Hatta Bentuk Desk Khusus
JAKARTA — Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengaku kecewa dengan realisasi belanja modal di Kementrian dan Lembaga (KL) yang dinilainya masih sangat rendah. Kekecewaan yang sama juga diungkapkan oleh Menteri Koordinator bidang perekonomian, Hatta Rajasa yang menyebutkan serapan anggaran rata-rata masih kurang dari 30 persen. ‘’Kita akan evaluasi tiap bulan dan memberi laporan pada wakil presiden. Tidak hanya mencari permasalahan tapi juga solusi untuk mempercepat progres itu,’’ kata Hatta.
‘’Terus terang saya tidak happy dengan angka ini. Rata-rata kurang dari 30 persen. Kita segera lakukan evaluasi, pemantauan yang ketat, identifikasi masalah. Untuk itu akan bentuk desk pemantauan khusus,’’ kata Hatta pada wartawan usai rapat kabinet di Kantor Presiden, Selasa (6/9).
Nantinya di masing-masing KL evaluasi akan dilakukan oleh Sekretaris Menteri. Waktu yang diberikan Presiden SBY adalah kurang dari 4 bulan. Hatta pun berharap dengan sisa waktu yang ada, progres di KL bisa lebih baik dari angka realisasi saat ini.
Baca Juga:
JAKARTA — Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengaku kecewa dengan realisasi belanja modal di Kementrian dan Lembaga (KL) yang dinilainya
BERITA TERKAIT
- Larangan Penjualan Rokok Radius 200 Meter Dikhawatirkan Bakal Menyuburkan Rokok Ilegal
- Reklasifikasi Mitra Jadi Karyawan Bakal Jadi Bumerang Bagi Industri Mobilitas
- Tekan Peredaran Rokok Ilegal, Ini 2 Program yang Gencar Dilakukan Bea Cukai Malang
- Begini Penjelasan Bea Cukai soal Denda Pelanggaran Kepabeanan, Mohon Disimak!
- Bantu Mitra Pengemudi dan Merchant, Grab Menghadirkan Solusi Berbasis AgenticAI
- Bea Cukai Gencarkan Operasi Rokok Ilegal di Labuan Bajo dan Kediri, Ini Hasilnya