Diumumkan Malam, Berlaku Dini Hari
Harga Baru Premium Rp 6500, Solar Rp 5500
Jumat, 21 Juni 2013 – 05:00 WIB
Sedang Menteri ESDM Jero Wacik mengaku siap mengumumkan kenaikan harga BBM jika ditunjuk oleh Presiden SBY. Namun dia memberi syarat, yakni pada saat mengumumkan, dirinya harus ditemani para menteri yang lain. "Kalau diperintahkan Bapak Presiden, saya siap mengumumkan, asalkan ditemani juga oleh para menteri lainnya. Karena ini tanggunjawab bersama, jadi harus bersama-sama menjalani," ujar Jero di Kantor Presiden.
Saat ditanya apakah pengumuman kenaikan harga dilakukan Jumat malam, Jero enggan menjawab. Jero hanya memastikan, semua persiapan teknis untuk peraturan dan dasar hukum menaikkan harga BBM telah final dan sudah dilaporkan ke presiden dalam sidang paripurna hari ini. "Ya kita lihat lah,"ujarnya.
Jadi saat ini, lanjut Jero, pihaknya tinggal menunggu sinyal dari SBY kapan waktu yang tepat megumumkan kenaikan harga BBM. Sebab dalam mengumumkan kenaikan harga BBM perlu dipertimbangkan banyak aspek termasuk politik dan kondisi masyarakat. "Sudah siap, cuma nunggu sinyal beliau (SBY),"imbuh dia.
Menurut Djoko, selama proses menunggu, kementeriannya menyiapkan Peraturan Menteri ESDM mengenai harga BBM. Peraturan itu menjadi payung hukum bagi SPBU yang menjual dengan harga baru itu ditargetkan selesai pekan ini. "Paling lambat minggu ini sudah selesai. Dengan kata lain, sudah berlaku dan diumumkan," jelasnya.
JAKARTA - Pemerintah terus mematangkan persiapan kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM). Yang terbaru, beredar informasi bahwa pemerintah akan mengumumkan
BERITA TERKAIT
- Dukung Ketahanan Pangan, IsDB & IFAD Kembangan Pertanian Dataran Tinggi
- Program Upland Kementan Diharapkan Bisa Perkuat Ketahanan Pangan
- Pertamina Eco RunFest 2024 Sukses Digelar, Yayan: Hadiahnya Luar Biasa, ya
- Pertamina Eco RunFest Salurkan Donasi Kemanusiaan untuk Palestina, Sebegini Nominalnya
- Pak Gubernur Ini Menjadi Salah Satu yang Diamankan KPK, Kasusnya Diduga Pungutan Pilkada
- Warga Diimbau Waspada, Gunung Lewotobi Kembali Erupsi