Diundang Pembukaan Munaslub Golkar, Prabowo kok gak Datang?

jpnn.com - NUSA DUA - Pelaksanaan Musyawarah Nasional Luar Biar (Munaslub) Partai Golkar luar biasa. Tak hanya dihadiri ribuan kader, puluhan tokoh nasional juga tampak menghadiri kegiatan yang diselenggarakan di Bali ini.
Mulai dari Presiden Joko Widodo, Wakil Presiden Jusuf Kalla, sejumlah ketua umum partai politik dan tokoh-tokoh nasional lainnya tampak hadir memenuhi undangan.
Wakil Presiden Jusuf Kalla tiba lebih dahulu sekitar Pukul 19.28 WITA. Tokoh senior Golkar tersebut melambaikan tangan, menyapa puluhan wartawan yang menanti di depan pintu masuk gedung tempat penyelenggaraan acara, Bali Nusa Dua Convention Centre (BNDCC).
Tak berapa lama, Menteri Hukum dan Hak Azasi Manusia (Menkumham) Yasonna H Laoly bersama Sekjen DPP PDI Perjuangan, hadir sekitar Pukul 19.33 WITA.
Sama seperti JK, keduanya belum memberi pernyataan kepada wartawan. Berselang satu menit, Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsudin juga tiba, disusul Ketua Umum Partai Hanura Wiranto dan Ketua Umum Partai NasDm Surya Paloh.
Selain nama-nama itu, juga terlihat hadir Ketua Umum DPP PPP Romahurmuziy dan Djan Faridz. Namun dari para undangan yang hadir, tak terlihat tokoh-tokoh utama parpol yang sebelumnya bersama Golkar di Koalisi Merah Putih (KMP) pada pemilu 2014 lalu.
Baik itu Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan, Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sohibul Iman dan Ketua Umum Gerindra Prabowo. Mereka hanya mengutus perwakilan.(gir/jpnn)
NUSA DUA - Pelaksanaan Musyawarah Nasional Luar Biar (Munaslub) Partai Golkar luar biasa. Tak hanya dihadiri ribuan kader, puluhan tokoh nasional
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pegadaian Peduli, Beri Kenyamanan Beribadah di 50 Masjid Dengan Karpet Bersih
- TASPEN Rayakan 62 Tahun Penuh Kepedulian, Beri Bantuan Kursi Roda ke Peserta Pensiun
- AMDK di Bawah Seliter Bernilai Ekonomi & Mudah Didaur Ulang
- Momen Hari Kartini, Andini Anissa Jadi Perempuan Pertama Peraih Gelar Kubestronaut
- Kiprah Kartini Hulu Migas Membangun Ketahanan Energi untuk Negeri
- Bantu Nelayan, HNSI Dorong Pemerintah Pakai Teknologi Alternatif