Diusung Capres, SDA Minta Kader PPP Pede Menangkan Pileg

jpnn.com - BANDUNG -- Ketua Umum PPP Suryadharma Ali telah ditetapkan sebagai salah satu bakal calon presiden (capres) partai berlambang Ka'bah itu. Keputusan mengacu hasil Mukernas II PPP yang berlangsung tanggal 7-9 Februari 2014 di Bandung.
Dalam acara perayaan HUT PPP ke-41 di Sasana Budaya Ganesha (Sabug), Bandung, Minggu (9/2), Suryadharma menyampaikan sikapnya mengenai keputusan tersebut. Pria yang juga menjabat sebagai Menteri Agama RI ini dengan senang hati diusung sebagai capres.
"Dengan seluruh kerendahan hati dan tentunya dengan memohon izin dari para kiai dan kader PPP, dengan mengucapkan Bismillahirohmannirohim saya menerima pencalonan ini," kata Suryadharma dalam pidatonya pada acara penutupan Mukernas II PPP di Sasana Budaya Ganesha (Sabuga), Bandung, Jawa Barat, Minggu (9/2).
Suryadharma berpesan agar pencalonan dirinya tidak membuat kader kehilangan fokus mereka. Ia mengajak semua kader PPP untuk memenangkan pemilu legislatif terlebih dahulu sebelum mengurusi pencapresan.
Ditegaskannya, seluruh kader PPP harus meningkatkan kepercayaan diri menghadapi pemilu 2014.
"Izinkan saya mengajak semua menangkan dulu pemilu 2014, saya tidak berharap ada kader-kader yang mengeluh. Kita punya keterbatasan tapi pasti bisa melaluinya," ujar Suryadharma.
Seperti diberitakan, hasil keputusan Mukernas II PPP menetapkan Suryadharma Ali dan enam tokoh nasional sebagai bakal capres dan cawapres pada pemilu 2014. Keenam tokoh yakni Jusuf Kalla, Joko Widodo, Din Syamsuddin, Khofifah Indar Parawansa, Isran Noor dan Jimly Asshiddiqie. (dil/jpnn)
BANDUNG -- Ketua Umum PPP Suryadharma Ali telah ditetapkan sebagai salah satu bakal calon presiden (capres) partai berlambang Ka'bah itu. Keputusan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Terjun Langsung ke Cimanggung, Bupati Sumedang Pastikan Keselamatan Korban Banjir
- Persiapan Polrestabes Bandung Menjelang Mudik Lebaran 2025
- Gempa M 4,5 Guncang Malang, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami
- Sufmi Dasco dan Andre Rosiade Lepas 5.000 Pemudik Pulang Basamo Gelombang Pertama
- KPK Amankan Uang Rp 2,6 Miliar Saat OTT di OKU Sumatera Selatan
- Utut Bilang KontraS Pernah Diundang Bahas RUU TNI, tetapi Tak Hadir