Divonis Tiga Tahun, Kubu Ariesman: Satu Hari Saja pun Berat

jpnn.com - JAKARTA - Mantan Presiden Direktur PT Agung Podomoro Land Ariesman Widjaja merasa berat atas vonis tiga tahun penjara, denda Rp 200 juta, subsider tiga bulan kurungan.
Selain Ariesman, anak buahnya Trinanda Prihantoro yang divonis 2,5 tahun penjara, denda Rp 150 juta subsider tiga bulan kurungan, juga merasa keberatan.
"Tentu hal ini sangat berat," tegas Adardam Achyar, pengacara Ariesman usai sidang vonis kliennya di Pengadilan Tipikor Jakarta, Kamis (1/9).
Menurut Adardam, yang namanya dihukum itu sama saja kemerdekaan seseorang dirampas. "Satu hari pun berat. Apalagi ini Pak Ariesman dihukum tiga tahun dan Trinanda 2,5 tahun," kata Adardam.
Namun, ia mengaku secara etis sangat menghargai putusan majelis hakim. "Itulah hukum dan itulah keadilan," tegasnya.
Hanya saja, ada beberapa hal yang disesalinya. Misalnya, kata dia, pertimbangan majelis yang menyatakan kliennya terbukti memberi uang Rp 2 miliar untuk menyuruh Sanusi mengakomodir kepentingan-kepentingan daripada Ariesman dalam kaitan penyusunan raperda.
Selain itu, lanjut dia, versi hakim pemberian agar Sanusi berusaha menghilangkan draft pasal yang mengatur soal tambahan kontribusi sebesar 15 persen.
"Menurut kami ini tidak masuk akal. Karena seperti yang disampaikan Pak Ahok ketika bersaksi, beliau tidak yakin Pak Ariesman menyuap Rp 2 miliar," katanya.
JAKARTA - Mantan Presiden Direktur PT Agung Podomoro Land Ariesman Widjaja merasa berat atas vonis tiga tahun penjara, denda Rp 200 juta, subsider
- Menteri Kabinet Merah Putih Temui Jokowi, Ketua DPR Merespons Begini
- TNI AL Menggagalkan Penyelundupan 7 Calon PMI Ilegal ke Malaysia
- Peserta Sespimmen Menghadap Jokowi, Pengamat Singgung Dugaan Keterlibatan Polisi Pada Pilpres 2024
- Dinkes Jabar Sebut Program Cek Kesehatan Gratis Sepi Peminat
- Transaksi Dana Dugaan Korupsi 2024 Capai Rp 984 T, Sahroni: Lacak dan Sita!
- Pakar Nilai Penegak Hukum Korup Harus Dihukum Berat