Diwejangi SBY Agar Peserta Konvensi Capres Beritikad Baik

jpnn.com - JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan membeber beberapa arahan dari Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) terkait konvensi penjaringan calon presiden (capres) pemenang Pemilu 2009 itu. Dalam pertemuan dengan panitia dan peserta konvensi di Jakarta, Rabu (11/9) malam, SBY mengingatkan pentingnya menjaga sikap sebagai capres.
"Jadi Capres itu harus sopan, harus punya etika yang baik, tidak menyerang orang, tidak melakukan black campaign (kampanye hitam) dan harus dekat dengan rakyat. Intinya jadi capres itu harus punya itikad baik," ujar Dahlan usai mendengar pengarahan SBY.
Sejauh ini, Dahlan tetap yakin bisa memenangi konvensi. Karena menurutnya, semua peserta yang ikut konvensi pasti mendaftar tidak untuk kalah. "Pastilah semua calon ingin menang, kita lihat saja nanti," terangnya.
Mantan Dirut PLN ini juga menjamin keikutsertaannya dalam konvensi capres PD tak akan mengganggu kinerja sebagai Menteri BUMN. Dahlan beralasan, dirinya tetap fokus menjalankan tugas sebagai menteri.
"Saya sudah bilang kalau saya tidak akan kampanye. Saya akan prioritaskan kerja. Karena kerja baik itu pasti dinilai rakyat juga," pungkas pria asal Magetan, Jawa Timur ini.
Sebelumnya SBY mengelar pertemuan dengan 11 peserta konvensi capres guna menyampaikan beberapa wejangan. Pertemuan tertutup selama tiga jam itu dihadiri 11 peserta konvensi, yakni Ali Masykur Musa, Anies Baswedan, Dahlan Iskan, Dino Patti Djalal, Endriartono Sutarto, Gita Wirjawan, Hayono Isman, Irman Gusman, Marzuki Alie, Pramono Edhie Wibowo dan Sinyo Harry Sarundajang. (chi/jpnn)
JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan membeber beberapa arahan dari Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- BAZNAS dan Ulama Palestina Perkuat Kerja Sama untuk Palestina
- InJourney Hadirkan Tarian Nusantara di TMII, Diikuti 500 Anak Dari Sabang Sampai Merauke
- Minta Eksepsi Aipda Robig Zaenudin Ditolak, JPU Tegaskan Dakwaan Sudah Sah dan Cermat
- KPK Periksa Komisaris PT Inti Alasindo Energy Terkait Kasus Korupsi PGN
- Eks Staf Ahli Pertanyakan Proses Laporan Dugaan Suap Pimpinan DPD RI ke KPK
- Prajurit TNI AL Sigap Mengevakuasi Warga Terdampak Banjir di Pesawaran Lampung