Dizalimi, Jokowi-Ahok Maafkan Rhoma Irama
Jumat, 03 Agustus 2012 – 15:38 WIB

Dizalimi, Jokowi-Ahok Maafkan Rhoma Irama
"Kami akan tetap merekonstruksi ini, apakah faktanya benar. Setelah utuh, kita bisa menjelaskan apakah pidana umum, pilkada atau sekadar sengketa," ujar Ramdhan.
Panwaslu DKI juga akan meminta klarifikasi langsung dari Rhoma. Ayah pedangdut Ridho Rhoma itu akan diperiksa Panwaslu DKI pada Senin pekan depan (6/8).
Ceramah Rhoma Irama menjadi polemik karena mendukung penggunaan isu SARA dalam kampanye. Menurut Rhoma, hal tersebut legal karena sesuai dengan kebebasan demokrasi di Indonesia.
"Di dalam mengampanyekan sesuatu, SARA itu dibenarkan. Sekarang kita sudah hidup di zaman keterbukaan dan demokrasi, masyarakat harus mengetahui siapa calon pemimpin mereka," kata Rhoma. (dil/jpnn)
JAKARTA - Pasangan calon gubernur DKI Jakarta, Jokowi-Ahok menjadi sasaran ceramah mengandung SARA yang disampaikan Raja Dangdut, Rhoma Irama. Meski
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Soal Ganti Wapres, PSI Minta Para Purnawirawan Hormati Kedaulatan Rakyat
- Hasil PSU Pilkada Siak Digugat, Bahlil: Golkar Kawal Kemenangan Afni-Syamsurizal
- Ketum Golkar soal Pilkada Siak 2024: Perempuan Muda Menang 2 Kali, Luar Biasa, Wajib Dikawal
- SCL Taktika Paparkan Hasil Quick Count Aulia-Rendi
- Ini Respons Ketua MPR Ahmad Muzani soal Usulan 3 April jadi Hari NKRI
- Bawaslu Sebut PSU Pilkada Serang Berjalan Lancar Meski Ada OTT Pelaku Politik Uang