Djanur: Semoga Allah Menerima Amal Saleh Camara
jpnn.com - JAKARTA - Pelatih Persib Bandung Djadjang Nurdjaman (Djanur) ikut berbelasungkawa atas meninggalnya striker Pelita Bandung Raya (PBR) Aboulaye Sekou Camara, Sabtu (27/7). Meski merupakan rival dalam derby Bandung, namun Djanur tetap mengirimkan doa untuk Sekou Camara.
"Semoga amal salehnya diterima Allah SWT, apalagi ini bulan suci. Semoga, amin," pungkas Djadjang dalam situs resmi Persib Bandung, Senin (29/7).
Djanur tidak pernah melatih Sekou Camara, tapi dari beberapa pertemuan, Sekou Camara dinilainya sebagai stiker yang memiliki visi bermain yang baik. Pemain yang meninggal di usia 33 tahun itu juga merupakan striker pekerja keras.
Camara meninggal akibat serangan jantung dan menghembuskan nafas terakhirnya pada Sabtu 27 Juli 2013 sekitar pukul 23.48 WIB, saat menjalani latihan malam di Stadion Siliwangi Kota Bandung.
"Secara pribadi, saya tidak percaya dengan meninggalnya Camara. Saya mengucapkan bela sungkawa yang sedalam-dalamnya kepada keluarga yang ditinggalkan," kata Djadjang. (abu/jpnn)
JAKARTA - Pelatih Persib Bandung Djadjang Nurdjaman (Djanur) ikut berbelasungkawa atas meninggalnya striker Pelita Bandung Raya (PBR) Aboulaye Sekou
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pertama di Dunia, Museum MotoGP Hadir di Sirkuit Mandalika, Masuknya Gratis
- Madura United Menahan Imbang Persib, Pelatih Masih Belum Puas, Kenapa?
- Bojan Hodak Ungkap Penyebab Persib Gagal Menang Melawan Madura United
- MotoGP Indonesia 2024: VR46 Beber Alasan Rossi belum Bisa Hadir ke Mandalika
- Dihajar Osasuna, Barcelona Telan Kekalahan Pertama di LaLiga 2024/25
- Lihat Betapa Fenomenalnya Marquez di Sprint MotoGP Indonesia