Djarot: Antara Pak Jokowi, Pak Basuki dan Saya
jpnn.com, JAKARTA - Djarot Saeful Hidayat yang baru saja dilantik oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai Gubernur DKI Jakarta definitif menggantikan Basuki T Purnama alias Ahok.
"Antara Pak Jokowi, Pak Basuki dan saya menjadi satu kesatuan, ada kesinambungan yang harus dituntaskan dan dijaga," kata Djarot di kompleks Isana Negara, Kamis (15/6).
Mantan wali kota Blitar ini menyebutkan, Jokowi telah meletakkan landasan pembangunan di Jakarta pada 2012. Pelaksanaannya dipercepat oleh Ahok. Nah, pekerjaan yang tersisa menjadi bagiannya untuk menuntaskan.
Apalagi, Ahok yang dibesuknya di Rutan Mako Brimob sebelum prosesi pelantikannya berpesan agar Djarot menuntaskan standar kinerja pemerintahan di DKI.
"Sebelum pelantikan ini saya ketemu beliau dan saya ngobrol segera tuntaskan dan standar kita yang paling utama dalah tingkat kepuasan masyarakat," ungkap Djarot.
Di samping itu, Djarot juga mengaku akan berupaya menyelesaikan program yang digagas Ahok ketika masih menjabat. Antara lain Cjack Grosir di Kramat Jati, maupun program Jack Mart.
"Tujuannya untuk menstabilkan harga," tambah Djarot.(fat/jpnn)
Djarot Saeful Hidayat yang baru saja dilantik oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai Gubernur DKI Jakarta definitif menggantikan Basuki T Purnama
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- Dukungan Anies untuk Pram-Rano Bakal Berdampak Signifikan
- Momen Ridwan Kamil Soroti Kerja Ahok dan Anies di Debat Pilgub Jakarta
- Ketika Ridwan Kamil Jadikan Ahok & Anies Sasaran Tembak di Debat Terakhir
- Sindir Pram-Rano di Debat, Ridwan Kamil Menyeret Nama Ahok
- Sebelum Ahok Jadi Elite Partai, PDIP Sudah Pertimbangkan Anies Jadi Cagub Jakarta
- Sebelum Ahok Jadi Pengurus, PDIP Masukkan Anies ke dalam Bursa Cagub DKI