Djarot Kalah di TPS Sendiri, Warga Berucap: Alhamdulillah
jpnn.com, JAKARTA - Magnet Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat tak begitu kuat di Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang dijadikan menyalurkan hak suaranya.
Cawagub dari pasangan nomor urut dua itu kalah dari penghitungan suara di TPS 8, Lapangan Bulutangkis, Jalan Guru Mughni, Gang Perintis, Kuningan Timur, Jakarta, Rabu (19/4).
Suara yang diperoleh Djarot dengan pasangannya, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) sebesar 107 suara.
Sementara pasangan nomor urut 3, Anies Baswedan-Sandiaga Uno memperoleh 212 suara.
"Alhamdulillah. 212. Subhanallah, bisa pas gitu ya," ucap serentak warga yang menyaksikan penghitungan di lokasi.
Wajar saja Djarot kalah di TPS tempatnya mencoblos. Sebab, di wilayah itu merupakan basis dari pemenangan Anies-Sandi.
Adapun jumlah suara yang terpakai di TPS 8 yakni sebesar 320 dari 442 surat suara yang tersedia. Sementara yang tidak terpakai 122 surat suara.
Sementara suara sah sebesar 319 dan yang tidak sah 1 suara. (dna/JPG/JPNN)
Magnet Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat tak begitu kuat di Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang dijadikan menyalurkan hak suaranya.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Siap Menangkan RIDO jika Pilkada Jakarta 2 Putaran, PP DKI Ajak Anak Muda Gunakan Hak Suara
- 42 Persen Pemilih Golput di Pilgub Jakarta 2024, Terbanyak Memilih saat Anies vs Ahok
- Djarot Sebut Kecurangan Terjadi di Sumut, Melibatkan Parcok Memenangkan Menantu Jokowi
- Anies Dukung Pramono – Rano Karno, Brando Susanto: Jakarta Jadi Contoh Demokrasi yang Sejuk
- Sukarelawan PMJ Ajak Warga Jakarta Tak Pilih Pemimpin yang Melukai Hati Umat
- 7 Hari Jelang Pencoblosan Pilkada, Hasto: Banyak Kandidat dari PDIP Berasal dari Rakyat