Djarot Minta Anies Tak Asal-asalan Revitalisasi Taman Ismail Marzuki
jpnn.com, JAKARTA - Ketua DPP PDI Perjuangan Djarot Saiful Hidayat meminta Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tak asal-asalan dalam merevitalisasi kawasan Taman Ismail Marzuki (TIM).
Djarot yang merupakan gubernur pendahulu Anies di DKI Jakarta itu mengingatkan bahwa TIM harus menjadi tempat yang tak boleh kehilangan nilai kebudayaan dan kesenian.
"Betul-betul TIM menjadi ikon Ibu Kota mengembangkan budaya Indonesia. Bukan hanya di Jakarta tetapi dunia. Makanya di sana ada Intitut Kesenian Jakarta," kata Djarot di Kantor Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Jakarta Pusat, Senin (25/11).
Djarot mengaku tidak mengetahui detail revitalisasi TIM oleh Anies. Namun, Djarot mendengar Anies ingin membangun hotel di sana.
"Dalam konteks setuju atau enggak, apa urgensinya bagi seniman. Apakah dia perlu tidur di hotel bintang lima atau enggak. Kami enggak tahu," tegas dia
Djarot sendiri menilai TIM sebagai pusat kesenian dan kebudayaan sekaligus rumah bagi seniman. Bukan hanya di Indonesia, kata Djarot, TIM juga menjadi rumah kesenian dan kebudayaan untuk dunia. (tan/jpnn)
Ketua DPP PDI Perjuangan Djarot Saiful Hidayat meminta Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tak asal-asalan dalam merevitalisasi kawasan Taman Ismail Marzuki (TIM).
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
- Yakin Pram-Rano Menang Satu Putaran, Anies Baswedan: Lihat Data KPU
- Djarot Sebut Kecurangan Terjadi di Sumut, Melibatkan Parcok Memenangkan Menantu Jokowi
- Pramono Sebut Nama Anies Hingga Ahok Setelah Unggul di Quick Count
- Anggap Maruarar Sirait Main SARA di Jakarta, Chandra: Belum Move On dari Rezim Jokowi
- Hasto Bakal Kirim Buku Pak Sabam Biar Ara Sirait Melakukan Perenungan
- Tuduh Ara Bermain SARA di Pilkada Jakarta, PDIP Bakal Tempuh Langkah Hukum