Djarot Pengin Bertemu Kiai Ma'ruf
jpnn.com - jpnn.com - Ketum Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH Ma’ruf Amin hingga kemarin belum berkenan untuk dimintai pernyataan soal informasi-informasi yang berkenaan dengan dirinya.
Mulai pernyataan kasar Ahok pada sidang kedelapan kasus penodaan agama, hingga dugaan penyadapan telepon antara dia dan Presiden Ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Setelah bertemu DPD, KH Ma’ruf menemui para kiai di ruang sidang pimpinan yang berada tepat di seberang ruang kerjanya.
Sementara itu, calon wakil gubernur DKI Djarot Saiful Hidajat menyampaikan terima kasih kepada Kiai Ma'ruf Amin yang sudah memaafkan pasangannya tersebut.
Dia yakin bahwa suasana Jakarta akan kembali sejuk dan damai. Bukan justru saling memprovokasi dan terprovokasi.
”Terima kasih kepada Pak Ma'ruf Amin, sudah seharusnya kita saling memaafkan,” ujar mantan wali kota Blitar, Jatim, tersebut.
Politikus PDIP itu juga menunggu kesediaan Kiai Ma’ruf untuk bertemu dalam waktu dekat. Dia mengaku sudah kenal lama dengan Kiai Ma’ruf.
Djarot juga pernah memintanya untuk menjadi khatib salat Idul Adha di balai kota. ”Sudah selayaknya yang muda menemui yang sepuh,” katanya. (jun/sam/rya/c11/nw)
Ketum Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH Ma’ruf Amin hingga kemarin belum berkenan untuk dimintai pernyataan soal informasi-informasi yang berkenaan
Redaktur & Reporter : Soetomo
- 42 Persen Pemilih Golput di Pilgub Jakarta 2024, Terbanyak Memilih saat Anies vs Ahok
- Djarot Sebut Kecurangan Terjadi di Sumut, Melibatkan Parcok Memenangkan Menantu Jokowi
- Pramono Sebut Nama Anies Hingga Ahok Setelah Unggul di Quick Count
- Pramono-Rano Bisa Menang Satu Putaran Jika Anak Abah-Ahoker Bersatu
- Pramono Dinilai Samarkan Dukungan PDIP dan Megawati karena Faktor Ahok
- Dukungan Anies untuk Pram-Rano Bakal Berdampak Signifikan