Djarot Sarankan PNS Anti-Pancasila Pindah ke Luar Negeri
jpnn.com, JAKARTA - Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo sempat meminta pegawai negeri sipil (PNS) yang mengikuti kegiatan organisasi masyarakat (ormas) yang bertentangan dengan Pancasila mengundurkan diri.
Pernyataan Tjahjo mendapat dukungan dari Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat.
Menurut Djarot, PNS harus tunduk pada ideologi Pancasila yang dianut Indonesia.
"Kalau sebagai PNS, kan, disumpah bahwa dia harus setia pada ideologi Pancasila," kata Djarot di Balai Kota, Jakarta, Senin (24/7).
Djarot meminta PNS mengundurkan diri jika merasa tidak cocok dengan ideologi Pancasila.
"Bukan hanya pindah sebagai PNS, tetapi pindah ke negara lain yang sesuai dengan ideologi dia. Iya, enggak?" ucap Djarot.
Sebelumnya, Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) telah mencabut status badan hukum Hizbut Tahrir Indonesia (HTI).
Hal itu dilakukan karena HTI menyebarkan ideologi anti-Pancasila.
Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo sempat meminta pegawai negeri sipil (PNS) yang mengikuti kegiatan organisasi masyarakat (ormas) yang bertentangan
- Djarot Sebut Kecurangan Terjadi di Sumut, Melibatkan Parcok Memenangkan Menantu Jokowi
- Kaesang Pakai Rompi Bertuliskan Anak Mulyono, Djarot PDIP Katakan Hal Ini, Jleb!
- Jokowi Reshuffle Kabinet, PDIP Soroti Ketidakhadiran Prabowo di Istana
- Grace Natalie Minta Pak Djarot Datang Sendiri, Hati-Hati
- Bobby Bakal Melawan Kotak Kosong di Pilkada Sumut? Djarot: Tergantung PDIP
- PDIP Isyaratkan Siap Hadapi Bobby: Biarkan Semut Melawan Gajah