Djohar Arifin Waswas Ada Mogok Nasional Guru & Dosen, Mas Nadiem Kebanyakan Program
jpnn.com - JAKARTA - Anggota Komisi X DPR dari Fraksi Gerindra Djohar Arifin Husin mengungkapkan kekhawatirannya akan adanya mogok nasional dari kalangan pendidikan.
Mogok nasional itu, kata dia, sebagai protes atas kebijakan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim yang dinilai sering menimbulkan kegaduhan.
"Saya sampaikan di sini sudah banyak insan pendidikan yang mengeluh dengan kebijakan Mas Menteri," kata Djohar dalam rapat kerja Komisi X DPR RI bersama Mendikbudristek Nadiem Makarim di Jakarta, Senin (26/9).
Dia mengatakan, para guru, dosen, sekolah hingga perguruan tinggi mengeluh.
Menurut Djohar, mereka bingung dengan program Nadiem yang berepisode-episode.
Belum paham program satu, sudah ditimpa lagi dengan episode-episode baru.
Sementara, ujarnya, program itu bisa saja berubah ketika Nadiem tidak jadi menteri lagi.
"Mas Nadiem, kan, tinggal dua tahun lagi jadi menteri. Buat apa bikin program yang menghabiskan uang banyak dan nanti diganti sama menteri serta presiden baru," ujarnya.
Anggota Komisi X DPR Djohar Arifin Husin mengungkapkan kekhawatiran akan adanya mogok nasional dari kalangan pendidikan. Dia menilai Nadiem kebanyakan program.
- Honorer Calon PPPK 2024 Dinyatakan MS Disanggah OPD, Ada yang TMS karena Hal Sepele, duh!
- Beragam Penyebab Honorer Gagal Administrasi PPPK 2024, Niko: Sepele
- 5 Berita Terpopuler: Ada Syarat Penting di Seleksi PPPK 2024, Banyak Honorer TMS, Unik
- Info BKN soal Masa Sanggah PPPK 2024, Honorer Database BKN Simak ya
- Tambahan Gaji Guru Rp 2 Juta Tidak Merata, Ketua ASN PPPK Protes
- Seleksi PPPK 2024 Tahap II Khusus Honorer Non-Database, Ada Syarat Minimal Lama Bekerja