Djohar Sesalkan Fanatisme Berlebihan
Rabu, 30 Mei 2012 – 08:16 WIB
Karena itu, Djohar meminta bahwa mengadnalakan Panpel saja tidak cukup. Fakor lain yang di krtitisinya adalah tentang kedewasaan supporter. Menurutnya, pendukung masing-masing klub harus mengedepankan sportifitas daripada fanatisme buta.
Baca Juga:
"Dukungan yang diberikan, tidak boleh merembet ke luar lapangan apalagi berujung bentrokan dengan suporter yang dianggap berseberangan," tandasnya melalui pesan singkat yang lain.
Sementara itu, media officer Persija Jakarta Viola Kurniawati menyebut jika korban meninggal bukan karena dikeroyok The Jakmania, kelompok Suporter Persija. Namun, akibat pemalakan oleh oknum di sekitar SUGBK (area Jakarta Convention Center).
"Kami sudah dengar kronologis kenapa kejadian sampai korban meninggal. Murni tidak ada sangkut paut dengan sepak bola, tapi pemalakan," ujar dara berparas cantik tersebut. (aam)
JAKARTA-Kekisruhan supporter yang terjadi pada laga Persija Jakarta kontra Persib Bandung pada Minggu (27/5) lalu menjadi perhatian dari PSSI. Induk
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Daftar 20 Tim Grand Finale Meet The World With SKF Road to Gothia Cup 2025
- British School Jakarta dan SDN Pondok Jagung 02 Tumbangkan Juara
- Klasemen Akhir MotoGP 2024 dan Rapor Martin si Juara Dunia
- Pertamina Eco RunFest 2024 Siap Digelar, Ini Jadwal Pengambilan Race Pack Collection
- Race MotoGP Barcelona: Pecco Bilang Ada 8 Pembalap akan Menghalangi Martin
- Sembilan Inorga Ramaikan Jakarta Sport Festival 2024