Djoko Bantah Gampar Anak Buah demi Kiriman Uang

jpnn.com - JAKARTA - Bekas Bendahara Korlantas Polri, Kompol Legimo mengaku pernah ditampar Irjen (Pol) Djoko Susilo yang kini menjadi terdakwa korupsi proyek driving simulator. Djoko pun mengakui pernah menampar Legimo.
Namun, Djoko membantah tindakannya menampar Legimo terkait uang dalam kardus yang disimpan di ruangan anak buahnya itu. "Itu beda substansi. Saya marah kepada Legimo, tidak berkaitan dengan uang yang ada di kardus," ungkap Djoko dalam persidangan dengan agenda pemeriksaan terdakwa, di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta, Kamis (1/8).
Djoko menegaskan, dirinya menampar Legimo karena sulit ditemui. Apalagi, lanjut mantan Gubernur Akpol itu, dirinya tak bisa menerima alasan yang disodorkan Legimo.
"Saudara Legimo dicari susah. Dia selalu bilang di Mabes Polri. (Penamparan, red) bukan berkaitan uang di kardus," bantah Djoko.
Sebelumnya Legimo saat bersaksi dalam persidangan di Pengadilan Tipikor Jakarta, menyebut Djoko menerima uang Rp 4 miliar dan empat kardus yang juga berisi uang dari direktur PT Citra Mandiri Metalindo Abadi (CMMA), Budi Susanto. Legimo mengaku ditampar Djoko lantaran tak menunggu kiriman uang yang diantar anak buah Budi.(boy/jpnn)
JAKARTA - Bekas Bendahara Korlantas Polri, Kompol Legimo mengaku pernah ditampar Irjen (Pol) Djoko Susilo yang kini menjadi terdakwa korupsi proyek
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Guru Vokalis Band Sukatani Dipecat, P2G Marah Besar
- Peduli Kesehatan Mental Pelaut, PIS Gandeng Federasi Internasional
- Lari jadi Tren di Masyarakat, Waka MPR: Harus Didukung Upaya Wujudkan Udara Bersih
- Pemprov Jateng Berkomitmen Berikan Tali Asih Bagi Anak-anak Penghafal Al-Qur'an 30 Juz
- Honorarium Honorer di Bawah Rp 500 Ribu, Gaji PPPK Paruh Waktu Piro?
- Nakhodai IKA PMII, Fathan Subchi Siap Wujudkan Indonesia Emas 2045