Djoko Santoso Ketua Tim Prabowo, Gerindra: Tak Ada Dominasi
jpnn.com, JAKARTA - Anggota Dewan Pembina Partai Gerindra Jenderal (Purn) Djoko Santoso (Djoksan) dikabarkan sudah disetujui partai koalisi menjadi ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno. "Sudah disetujui," kata Ketua DPP Partai Gerindra Sodik Mudjahid saat dikonfirmasi JPNN, Minggu (9/9).
Dia juga menjelaskan bahwa Djoksan akan mampu mengonsolidasi koalisi untuk kemenangan Prabowo-Sandi. Partai koalisi pun solid mendukung Djoksan.
"Ya contoh waktu HUT Djoksan (8 September) saja, ketua atau pimpin partai pada hadir," ujar wakil ketua Komisi VIII DPR itu.
Dia membantah ada dominasi Partai Gerindra dalam TKN Prabowo-Sandi, sehingga melemahkan loyalitas dan soliditas partai pengusung dalam memenangkan Prabowo-Sandi.
Sodik menjelaskan Partai Gerindra sangat demokratis dalam pengambilan keputusan dengan koalisi. Menurut Sodik, kalau ada konsep dan keyakinan Partai Gerindra dijelaskan dengan argumen yang kuat sehingga semua yakin dan mendukung bulat.
"Jadi, bukan atas dasar dominasi. Tidak ada dominasi," tegas Sodik.
Dia juga memaparkan, pemilihan Djoko Santoso bukan karena yang bersangkutan mantan Panglima TNI lalu hanya akan fokus pada isu ketahanan nasional saja. "Tidak, (isu keamanan nasional) bukan utama," katanya.
Namun, Sodik menjelaskan isu yang utama antara lain soal kemakmuran dan kesejahteraan rakyat. Selain itu, ujar Sodik, soal keadilan bagi seluruh rakyat dalam berbagai bidang. Kemudian, lanjut dia, soal pengelolaan aset bangsa dan negara. "Juga soal kemandirian bangsa, soal kerukunan dan kesatuan bangsa dan lain-lain," jelasnya.
Djoko Santoso dikabarkan sudah disetujui menjadi ketua Tim Kampanye Prabowo - Sandiaga. Artinya dari capres, cawapres hingga ketua tim dikuasai Gerindra
- Beredar Surat Instruksi Prabowo untuk Pilih Ridwan Kamil, Ini Penjelasannya
- Sudaryono: Doa Bersama di Kampanye Akbar untuk Munajat Kemenangan Luthfi-Yasin
- Punya Modal Besar, Sahabat Yoshua Dinilai Bisa Tingkatkan Elektabilitas Calon Kepala Daerah
- Calon PDIP Kalah di SMS, Yoshua: Efek Maruarar Sirait Pindah ke Gerindra
- KPK Incar Aset Anwar Sadad yang Dibeli Pakai Duit Kasus Korupsi Dana Hibah
- Luthfi Sudah Jadi Anak Buah Prabowo, Sudaryono Ajak Warga Menangkan di Pilgub Jateng