Djoko Tjandra Mengaku Terkejut Ketika Dimintai Uang untuk Urus Penghapusan Red Notice di Polri
Senin, 14 Desember 2020 – 23:48 WIB
Penyerahan selanjutnya pada 4 Mei 2020 USD 150 ribu. Prosesnya sama di Resto Meradelima.
Kelima, tambah Djoko, pada 12 Mei 2020 USD 100 ribu di kawasan Tanah Abang. Uang diantar office boy kepada Tommy.
"22 Mei 2020 diserahkan di rumah TS, USD 50 ribu. Prosesnya sama (melalui office boy)," kata dia.
Djoko mengatakan, pada 11 Mei 2020, namanya dalam red notice dan pencekalan sudah dicabut. "Intinya bahwa DPO sudah diangkat," kata dia.(tan/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Saksi Djoko Soegiarto Tjandra sempat terkejut lantaran dimintai Tommy Sumardi senilai Rp 25 miliar untuk mengurus penghapusan red notice di kepolisian.
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
BERITA TERKAIT
- Bebas dari Bui, Irjen Napoleon Bonaparte Menerima Sanksi dari Polri
- Kuasa Hukum Protes Penangkapan WN Kanada di Canggu Bali Tanpa Prosedur yang Jelas
- Pahrur Dalimunthe Ungkap Fakta Mengejutkan Terkait Penangkapan WN Kanada Buronan Interpol
- Pinangki Sirna Malasari
- Berita Terkini Irjen Napoleon Terpidana Kasus Suap Djoko Tjandra, Siap-Siap
- Eks Pegawai KPK Ungkap Betapa Pentingnya Penerbitan Red Notice kepada Buronan