Djokovic Kalahkan Federer di Final Wimbledon Paling Lama dalam Sejarah
jpnn.com, LONDON - Novak Djokovic (Serbia) mempertahankan gelar Wimbledon setelah mengalahkan Roger Federer (Swiss) dalam final di Centre Court All England Club, London, Senin (15/7) dini hari WIB.
Tak mudah. Djokovic harus melakoni pertandingan berdurasi empat jam 57 menit untuk menang 7-6 (5), 1-6, 7-6 (4), 4-6, 13-12 (3) atas lawannya yang berusia 37 tahun itu.
A match for the ages…
— Wimbledon (@Wimbledon) July 14, 2019
The moment @DjokerNole retained his crown to become #Wimbledon champion for a fifth time after a historic men’s singles final#JoinTheStory pic.twitter.com/zDQlEBviMD
Ya, tiga kali tie-break. Terakhir di set kelima, sesuai aturan, setelah 6-6 kedua pemain harus bermain game penuh untuk mencari selisih dua. Namun, Djokovic dan Federer terus imbang hingga 12-12. Ini baru harus diselesaikan dengan tie-break.
Djokovic si peringkat satu dunia itu akhirnya memenangi tie-break 7-3 atas Federer, si ranking tiga dunia yang bila didengar dari suara penonton, lebih banyak punya pendukung ketimbang Djokovic.
BACA JUGA: Djokovic vs Federer: Seperti Sekolah, Tak Perlu Lagi Membaca Buku di Hari Ujian
"Pertandingan ini, akan saya ingat selamanya," kata Djokovic seperti dikutip dari ATP Tour.
Durasi final tunggal putra Wimbledon 2019 antara Djokovic vs Federer mengalahkan final Wimbledon 2008 antara Nadal vs Federer.
- Australian Open 2025: Paula Badosa jadi Wanita Pertama Tembus Semifinal
- Inilah Kontestan Perempat Final Australian Open 2025, Sore Nanti Djokovic Vs Alcaraz
- US Open 2024: Sehari Setelah Alcaraz Gugur, Djokovic Tumbang
- Djokovic Pukul Alcaraz di Final Olimpiade Paris 2024, Golden Slam!
- Olimpiade Paris 2024: Di Tengah Terik, Novak Djokovic Rebut Tiket Perempat Final
- Hantam Novak Djokovic, Carlos Alcaraz Juara Wimbledon 2024