DK PBB Apresiasi Cara Indonesia Tanggulangi Terorisme
"Kalau FTF negara lain bepergian sendiri, FTF Indonesia justru membawa seluruh keluarganya, termasuk anak-anak kecil," tukas Suhardi Alius.
Karena itu, lanjut Suhardi Alius, BNPT menggabungkan kombinasi penanganan terorisme dengan pencegahan dan penindakan.
Untuk pencegahan di dalamnya ada deradikalisasi dan kontra radikalisasi, sedangkan penindakan sesuai hukum yang berlaku dan menjunjung tinggi Hak Azasi Manusia (HAM).
Selain melakukan paparan di forum DK PBB, Kepala BNPT juga bertemu United Nations Counter Terrorism Executive Directorate (UNCTED), Jean Paul Laborder. Dalam pertemuan itu, Komjen Suhardi Alius menyampaikan perkembangan penanganan terorisme termasuk isu FTF dan penggunaan sosial media (sosmed) untuk kepentingan terorisme.
Pihak UNCTED menawarkan kerja sama terkait capacity building. Dalam kunjungan itu, Kepala BNPT juga berkunjung ke kantor Kedutaan Besar Indonesia di Amerika Serikat. Di kantor Dubes RI tersebut Kepala BNPT diterima Kuasa Usaha Ad Interim Perwakilan Tetap RI di New York, Ina H.Krisnamurthi. (jos/jpnn)
Dewan Keamanan Persatuan Bangsa-Bangsa (DK PBB/Security Council UN) memberikan apresiasi dan penilaian positif terhadap langkah pemerintah Republik
Redaktur & Reporter : Ragil
- BNPT Dorong Kolaborasi Multipihak untuk Cegah Ekstremisme Berbasis Kekerasan yang Mengarah pada Terorisme
- BNPT Gelar Program Sekolah Damai untuk Ciptakan Lingkungan Belajar yang Toleran dan Antikekerasan
- BNPT Beri Perlindungan Khusus Kepada Anak Korban Terorisme
- Irjen Eddy Hartono Jadi Kepala BNPT, Sahroni Minta Lanjutkan Pencapaian Zero Terrorist Attack
- Hadiri YOI FKPT Riau, BNPT Komitmen Dukung Pertumbuhan Generasi Muda Jadi Agen Perubahan
- Jokowi Lantik Gus Ipul Jadi Mensos RI Pengganti Tri Rismaharini