DKI Butuh 500 Bus Tingkat
jpnn.com - JAKARTA - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mengaku berminat untuk membeli bus listrik. Namun, Pemprov masih mempertanyakan kesanggupan PT Sarimas Ahmadi Pratama sebagai produsen bus listrik Indonesia untuk memproduksi bus tersebut secara massal dengan harga ekonomis.
"Kita berminat, sangat berminat. Cuma sekarang bisa enggak dia produksi secara massal dengan harga ekonomis. Itu pertanyaan kita," kata Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok di Balai Kota, Jakarta, Kamis (15/1).
Ahok menyampaikan apabila pengadaan bus listrik berhasil maka bisa digunakan untuk bus tingkat. Pasalnya, sambung dia, DKI Jakarta membutuhkan sekitar 500 bus tingkat.
Untuk mewujudkan bus listrik itu, Ahok meminta PT Sarimas untuk mendapatkan izin dari Dirjen Angkutan Darat dan e-Katalog. Setelah itu, Pemprov DKI akan melakukan pengujian terhadap bus itu.
"Kita mesti tes dulu, katanya bisa bawa 80 penumpang kita isi saja galon terus lewatin jalur TransJakarta malam-malam gitu. Mogoknya sampai di kilometer berapa," tandas Ahok. (gil/jpnn)
JAKARTA - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mengaku berminat untuk membeli bus listrik. Namun, Pemprov masih mempertanyakan kesanggupan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS