DKI Loloskan Dua Siswa ke Paskibraka
Kabar Pelecehan Seksual Tunggu Penyelidikan
Selasa, 17 Agustus 2010 – 13:24 WIB
JAKARTA - Warga DKI Jakarta masih patut berbangga. Pasalnya, dua siswa utusan DKI Jakarta masuk dalam seleksi nasional Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka). Dua siswa itu adalah M Tri Bintoro, siswa SMAN 4 Jakarta Pusat, serta Yuni Annisa, siswa SMAN 52 Jakarta Utara. Jelang upacara pengibaran Sang Saka Merah Putih di Istana Merdeka di Hari Kemerdekaan RI ini, kedua perwakilan DKI itu sudah ikut digembleng habis di Cibubur sejak sebelum puasa. "Target kami, utusan DKI yang lolos nasional bisa masuk tim delapan. Yang putri bisa membawa baki, sementara putra sebagai pengibar," harap Instruktur Paskibraka DKI, Oky Saputra, Senin (16/8) kemarin.
Selain kedua siswa yang lolos seleksi nasional, anggota Paskibraka DKI yang lolos tingkat provinsi sendiri ada sekitar 30 orang. Mereka terdiri dari sebanyak 15 orang Paskibraka putri dan 15 Paskibraka putra. Sementara bagi yang tidak lolos tingkat nasional, tetap akan menjalankan tugasnya mengibarkan bendera pusaka merah putih di masing-masing wilayah.
Baca Juga:
Untuk bisa lolos (ke tingkat) nasional memang tidak mudah. Secara fisik, anggota Paskibraka itu minimal memiliki tinggi 166 cm untuk putri dan 175 cm untuk putra. Selain itu, postur tubuh juga harus bagus. Faktor kediplinan, kemahiran baris berbaris, juga menjadi faktor penentu. Dua perwakilan DKI yang masuk Paskibraka nasional pun diharapkan bisa menjadi contoh bagi siswa se-DKI Jakarta dan anggota Paskibraka yang lain.
Baca Juga:
JAKARTA - Warga DKI Jakarta masih patut berbangga. Pasalnya, dua siswa utusan DKI Jakarta masuk dalam seleksi nasional Pasukan Pengibar Bendera Pusaka
BERITA TERKAIT
- Sikap Ahli di Sidang Kasus Timah Tidak Etis, Perhitungan Kerugian Negara Diragukan
- Rayakan HUT ke-24, Epson Berkomitmen Berikan Dampak Positif Bagi Masyarakat Indonesia
- Ahmad Muzani Ingatkan Warga Jaga Persatuan & Kesatuan Menjelang Pilkada 2024
- KNPI Ajak Seluruh Pemuda Bergerak Mewujudkan Indonesia Emas 2045
- Lolly Suhenty Serahkan Santunan Dana Kepada Keluarga Staf Bawaslu yang Wafat
- Bantah Kriminalisasi Jaksa Jovi, Kejagung Singgung Tuduhan Tak Senonoh soal Nella Marsella