DKI Sapu Bersih Terminal Bayangan
Sabtu, 10 September 2011 – 00:50 WIB
APARAT gabungan terus menggelar penertiban angkutan dan terminal liar yang marak terjadi sebagai imbas arus mudik Lebaran. Penertiban juga untuk memberikan jaminan kenyamanan dan keamanan bagi para pemudik. Meskipun beragam upaya sosialisasi telah dilakukan seperti memasang pemberitahuan dan menempatkan sejumlah personel, namun kendala dalam penertiban terminal liar tetap terjadi. “Kebiasaan masyarakat yang lebih memilih memberhentikan kendaraan angkutan umum di pinggir jalan dibanding di dalam terminal, serta kurangnya kesadaran dari pemilik sering menyulitkan petugas di lapangan,” ungkap pria yang akrab disapa Effan itu.
“Operasi ini juga penting untuk mengurangi kecelakaan lalu lintas, mengurangi pengrusakan sarana dan prasarana umum, serta menciptakan kesadaran hukum terhadap pemilik atau supir bus antar kota,” ujar Kepala Satpol PP DKI Jakarta Effendi Anas, Jumat (9/9).
Baca Juga:
Sebanyak 175 orang personel gabungan dikerahkan. Terdiri dari Polda Metro Jaya, Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta, Biro Hukum, serta Satpol PP tingkat provinsi dan wilayah. Hingga tanggal 7 September 2011, telah dilaksanakan 103 kali penertiban. Sanksi tindakan berupa tilang sebanyak 13 dan 90 imbauan.
Baca Juga:
APARAT gabungan terus menggelar penertiban angkutan dan terminal liar yang marak terjadi sebagai imbas arus mudik Lebaran. Penertiban juga untuk
BERITA TERKAIT
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS