DKP Tangkap Sembilan Kapal Asing
Rabu, 17 September 2008 – 10:48 WIB
Aji mengakui, masih banyak lokasi yang rawan sementara pihak P2SDKP dalam berpatroli hanya mengandalkan 21 kapal berspesifikasi 28 meter (M) 10 unit, lima unit untuk ukuran 36 M serta 21 M, 23 M dan 18 M masing-masing dua unit. ”Jumlah tersebut jauh dari ideal karena dalam satu kawasan saja seharusnya dikerahkan dua unit kapal,” katanya.
Baca Juga:
Tak hanya armada yang serba terbatas, anggaran untuk patroli juga minim. Untuk tahun ini hanya dianggarkan Rp 53 miliar untuk patroli 100 hari. Padahal, waktu patroli ideal adalah 180 hari per tahun. Hal tersebut, tambah Aji, akibat kenaikan harga BBM Mei lalu.
Karena itu, kata Aji, pihaknya akan meningkatkan koordinasi dengan pihak lain. Misalnya, TNI Angkatan Laut dan Polisi Air Mabes Polri. ”Tanpa kerja sama itu, laut kita akan bolong-bolong dikeduk orang asing yang tidak bertanggung jawab,” katanya. (rdl/iro)
JAKARTA - Gelombang tinggi di perairan barat Indonesia tak menyurutkan semangat penegak hukum menggelar operasi di laut. Sembilan kapal nelayan berbendera
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- KPK Tetapkan Gubernur Bengkulu Tersangka, Ada Uang Rp15 M, Peras untuk Pilkada
- KPK Tetapkan Gubernur Bengkulu Tersangka, Ada Uang Rp15 M, Peras untuk Pilkada
- Mensos Gus Ipul Beri Bantuan Biaya Perbaikan Rumah Kepada Korban Longsor di Padang Lawas
- ASR Komitmen Bangun Penegakan Hukum Transparan & Adil di Sultra
- Hendri Satrio jadi Ketua IKA FIKOM Unpad
- Info Terkini OTT KPK yang Menyeret Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah