Doa Bersama Himpun Dana Rp1,6 Miliar
Kamis, 08 Oktober 2009 – 22:21 WIB
JAKARTA - Renungan & Doa Bersama, Gempa Sumatera Barat bertema "Basamo Kita Bantu" yang diselenggarakan Bakor IKK Padang di Jakarta akhirnya menghimpun dana sekitar Rp1,6 miliar. "Semua bantuan itu secara utuh akan diserahkan ke Sumatera Barat," ujar Ketua Bakor IKK Padang yang juga Ketua Penyelenggara acara Renungan & Doa Bersama Gempa Sumatera Barat bertema "Basamo Kita Bantu", di Hotel Ambhara, Jakarta Selatan, Kamis (8/10). Zulhefi. Proses belajar dan mengajar, kata Fauzi Bahar, merupakan hal terpenting yang tidak boleh mengalami gangguan terlalu lama. Dari 52 minggu dalam satu tahun, selama 40 minggu anak-anak kita harus belajar secara sistematis. Prinsip dasar ini harus sama-sama kita jaga agar kualitas pendidikan dan peserta didik tidak mengalami kemunduran.
Sementara Walikota Padang, H Fauzi Bahar yang juga hadir dalam acara itu mengimbau seluruh warga Kota Padang yang ada di rantau lebih fokus untuk membantu kelangsungan proses pendidikan pasca gempa bumi yang terjadi Rabu (30/7). "Kebutuhan terhadap makanan dan obat-obatan secara relatif sudah mencukupi. Kita butuh perbaikan kelas belajar dalam waktu dekat agar anak-anak kita segera bisa berlajar seperti biasa," kata Fauzi Bahar.
Baca Juga:
Dari jumlah keseluruhan kelas (SD, SMP dan SLTA) yang tersedia di Kota Padang berjumlah 6.300 kelas. Sekitar 1.108 kelas rusak dan itu harus segera diperbaiki. "Saya sangat mengharapkan agar kelas yang rusak bisa diperbaiki oleh perantau. Silakan, setelah diperbaiki diberi nama masing-masing. Terserah, yang penting anak-anak kita bisa segera belajar," pinta Fauzi Bahar.
Baca Juga:
JAKARTA - Renungan & Doa Bersama, Gempa Sumatera Barat bertema "Basamo Kita Bantu" yang diselenggarakan Bakor IKK Padang di Jakarta
BERITA TERKAIT
- Sambut Musim Tanam 2025, Pupuk Indonesia Pastikan Pupuk Bersubsidi Tersedia di Sultra
- Promo Akhir Tahun, KAI Daop 8 Surabaya Beri Diskon Tiket untuk 4 Perjalanan Kereta Jarak Jauh
- Pesan Irjen Hadi kepada Personel Polda NTB: Jauhi Perbuatan Tercela yang Dapat Menodai Institusi
- Kebakaran Melanda Tempat Penitipan Sepeda Motor di Kudus, Kerugian Ratusan Juta Rupiah
- Kasus Perselingkuhan Suami Disetop Polisi, Istri Pejabat OKU Selatan Minta Keadilan
- Pemkab Rejang Lebong Bakal Merumahkan Ribuan Honorer