Dokter BPJS Bisa Kantongi Rp 924 Juta/Tahun
Untuk Pelayanan Dasar, Dibutuhkan 85 Ribu Dokter
Untuk itu dia menegaskan para dokter yang dikontrak dalam BPJS harus menekankan aspek pencegahan. Baik itu melalui promosi kesehatan keliling ke komunitas atau cara-cara lainnya.
Ketua Umum Pegurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) Zaenal Abidin membenarkan bahwa jumlah dokter di Indonesia sudah cukup untuk penerapan sistem jaminan sosial nasional (SJSN) yang ditangani BPJS. Tetapi dia menuturkan pemerintah atau BPJS bisa menjalankan pemerataan sebaran dokter di Indonesia. "Selain itu dokter-dokter yang akan dikontrak BPJS harus ditingkatkan kompetensinya," kata dia.
Zaenal menuturkan PB IDI sudah membuat semacam modul untuk dokter PBJS. Di antaranya memuat tentang menjaga masyarakat supaya sehat terus. (wan)
JAKARTA - Pemerintah terus mempersiapkan penerapan sistem asuransi kesehatan masal melalui Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS). Di antaranya
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Ada Guru Honorer Tidak Tahu Dibuka Rekrutmen PPPK 2024, Salah Siapa?
- Helena Lim Divonis 5 Tahun Penjara, Jaksa Ajukan Banding
- Seluruh Honorer Database BKN Akan Dicarikan Formasi PPPK 2024
- Sebut Kasus Hasto Politis, Todung Ungkit Ucapan Effendi Setelah Bertemu Jokowi
- Langkah Kejagung Menetapkan 5 Tersangka Korporasi Tanpa PT Timah Dinilai Mencurigakan
- KPK Panggil Petinggi BPR Bank Jepara Artha Terkait Kasus Kredit Fiktif Rp220 Miliar